Menteri Koodinator Bidang Ekonomi RI Airlangga Hartato menyerahkan paket bantuan pangan di Serangan.
DENPASAR – Menteri Koodinator Bidang Ekonomi RI Airlangga Hartato menyerahkan paket bantuan pangan kepada puluhan Keluarga Penerima Manfaat ( KPM) di Kantor Lurah Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Sabtu (13/1/2024).
Puluhan Warga menerima bantuan beras masing -masing sebanyak 10 kg merupakan program bantuan pangan lanjutan yang diputuskan oleh pemerintah guna mengantisipasi mundurnya musim panen akibat elnino. Dan program ini diputuskan dalam Rapat Terbatas siang kabinet yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo.
“Jadi ini baru diputuskan oleh pemerintah dalam ratas kabinet yang dimpin langsung oleh Bapak Presiden Joko Widodo,” kata Airlangga dihadapan masyarakat Serangan.
Lebih lanjut Airlangga menjelaskan bantuan pangan program pemerintah dilaksanakan kembali karena terjadi keterlambatan musim panen, dan diperkirakan mundur hingga dua bulan. “Maka dalam sidang kabinet bapak presiden memutuskan memperpanjang bantuan pangan ini hingga bulan Juni 2024 mendatang, “ ucapnya.
Sedangkan secara keseluruhan program penyaluran pangan ini akan diberikan kepada 22 juta penerima bantuan pangan Keluarga Penerima Manfaat ( KPM) seluruh Indonesia.
“Khusus Denpasar dibagikan kepada 4.533 KPM naik dari tahun lalu, untuk stok Gudang di Denpasar aman, saya sampaikan terimakasih kepada Badan Pangan Nasional, pemerintah Kota Denpasar, PT Pos dan Bulog yang akan mendistribusikan,” terang Ketum Golkar itu. Untuk pengadaan stok beras nasional Airlangga menyebut akan menyiapkan 3 juta ton beras import dan 2 juta masih dalam proses.
Sementara itu ditengah penyerahan bantuan pangan salah satu warga Ni Made Suciani mengaku senang bahkan program ini dilanjutkan hingga bulan Juni. “Saya senang pak, kalau bisa diperpanjang terus bantuan pangan dan BLTnya, “ ujar Suciani yang sehari-hari menjual gorengan keliling.
Lanjut dia, apalagi suaminya dalam kondisi sakit tidak bisa berjalan. “ Suami saya hanya tidur saja karena sakit sudah 5 tahun, sedangkan kebutuhan sehari-hari harus dipenuhi, biaya sekolah dan sebagainya,” ungkapnya.
Executive General Manager Kantor Cabang Utama Denpasar Pos Indonesia Hendri Lesmana menambahkan untuk proses penyerahan bantuan melalui Kantor Pos mekanismenya sudah diatur dengan data penerima bantuan dengan menyerahkan KTP dan wajib foto wajah.
“Nanti proses penerimaan bantuan pangan sangat mudah, dilakukan verifikasi dengan menyerahkan KTP dan foto wajah,” kata Hendri Lesmana. (sur)
