DENPASAR – Bali United Basketball harus mengakui tamunya Hangtuah Jakarta pada laga home perdana tama musim ini. Laga yang berlangsung Rabu (15/1/2025) malam di GORMerpati Denpasar itu Bali United Basketball tumbang dengan skor 67-77 di waktu normal.
Kemenangan Hang Tuah itu justru mendapat pujian dari pihak Bali United Basketball karena performanya yang apik dan tidak pernah ketinggalan skor di setiap quarter yang dilakoninya.
Adalah Pelatih kepala Bali United Basketball, IGN. Rusta Wijaya yang dengan terbuka memuji performa dan permainan lawan. Namun dirinya juga menggeber beberapa factor kekalahan timnya.
“Hangtuah bermain luar biasa serta performanya cukup menawan. Kami harus akui itu. Tetapi ini masih awal, tugas saya cukup berat karena musim ini ingin memperbaiki mental para pemain untuk semakin percaya diri seperti Lutfi yang bermain dengan mencetak 14 poin. Semoga saja ini menjadi motivasi bagi dia agar terus menampilkan yang terbaik buat Bali United Basketball,” tegas Rusta Wijaya usai laga.
Seperti yang diketahui, Lutfi Koswara salah satu pemain angkatan pertama Tridatu Warriors yang masih bertahan hingga musim ini. Pada musim sebelumnya, Lutfi banyak kehilangan kesempatan bermain dan ini yang ingin dimanfaatkan Rusta untuk komposisi timnya musim ini.
Selain itu, faktor lapangan di GOR Merpati yang baru rampung dari renovasi sedikit mengganggu jalannya pertandingan.
“Lapangan memang ada sedikit kendala bagi kami karena pemain agak ragu bermain. Sehingga lawan memanfaatkan itu untuk mencuri poin. Contoh Xavier yang di awal babak kurang maksimal bermain tetapi di akhir quarter mulai berani menusuk ke pertahanan lawan. Semoga pada pertandingan berikutnya kami bisa bangkit dan meraih kemenangan,” tegas mantan asisten pelatih Bali United Basketball ini.
Laga selanjutnya, Bali United Basketball akan menjamu Prawira Bandung hari Sabtu (18/1/2025) malam di GOR Merpati, Denpasar.
“Pada laga selanjutnya melawan Prawira pastinya kami akan lebih kerja keras lagi. Pastinya juga telah kami lakukan pembenahan dari kekurangan atau kelemahan tim atas performa di laga perdana lalu,” demikian Rusta Wijaya. (ari/jon)
