BADUNG – Tim Opsnal Reskrim Polres Badung meringkus pelaku begal, Husein alias Jack (24) dan Nikson Mbura alias Ikson (30).
Keduanya merampas sepeda motor Ni Luh Mita (20) di Jalan Raya Gede, Banjar Negari, Desa Sading, Mengwi, Senin (28/8/2023) pukul 04.00 WITA.
Kedua tersangka dihadirkan ke awak media menggunakan kursi roda dengan wajah tertunduk lesu, Selasa (29/8/2023). Kaki Jack dan Ikson diberikan tindakan tegas terukur (tembak) karena berusaha melawan polisi menggunakan senjata tajam.
Penangkapan kedua tersangka dibeberkan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono.
“Astungkara, dalam waktu 19 jam kami bisa menangkap pelaku pencurian dengan kekerasan di Jalan Sading, depan SD 3 Sading,”kata AKBP Teguh Priyo Wasono didampingi Kasat Reskrim Aris Setianto.
Kedua tersangka yang tercatat sebagai residivis membuntuti korban Ni Luh Mita (20) yang mengendarai Fasio DK 4304 FCR membawa daging babi menuju Pasar Muding Sari.
“Setibanya di TKP, kedua tersangka menghadang korban dan motornya dirampas. Korban tidak mendapat pengancaman, hanya tangannya ditarik disuruh turun dari sepeda motor,”ungkap Teguh Priyo Wasono.
Kapolres menegaskan, anggotanya bergerak cepat menangkap pelaku karena motor korban sudah mau dijual seharga Rp6 juta. “Saat kami tangkap, tersangka sudah mau transaksi dengan pembeli,”tegasnya.
Apakah ada penadah ? “Hasil pemeriksaan sementara tidak ada penadah,”imbuh Kapolres sembari menunjukkan barang bukti berupa motor yang dipakai beraksi dan sebilah pisau yang sering dibawa oleh tersangka.
Kedua tersangka sudah beraksi di 16 TKP di wilayah Denpasar, Kuta, dan Badung. Kebanyakan mereka melakukan jambret handphone. Jack berperan sebagai joki dan Ikson pemetik.
Jack asal Sumenep, Jawa Timur, yang tinggal di Jalan Pidada, Ubung, bebas dari Lapas Kelas II A Kerobokan pada 2021 karena kasus pencurian dengan kekerasan. Sedangkan Ikson asal Kupang Timur keluar penjara tahun 2022. “Mereka ini sudah punya rencana melakukan aksi kejahatan sejak bertemu di Lapas,”beber Kapolres. (dum)
