KLUNGKUNG- Syarat bisa menjadi tentara
atau TNI khususnya TNI- Angkatan Darat (AD), makin terbuka.
Seseorang bisa ikut melamar penerimaan calon TNI- AD melalui jalur khusus lintas agama.
Ini syarat khusus yang harus terpenuhi diantaranya, Agama Hindu misalnya, seseorang harus mampu membaca sloka bhagawadgita dan Sarasccamucaya. Agama Katolik, menunjukkan surat Baptis dan surat rekomendasi dari Ketua lingkungan yang diketahui oleh Pastor Paroki setempat.
Selain itu juga harus memenuhi syarat
umum, yakni WNI, setia kepada NKRI, usia minimal 17 tahun dan maksimal 22, tidak memiliki catatan kriminilitas. Sehat jasmani dan rohani
Hal itu terungkap dari sosialisasi calon prajurit TNI AD khusus jalur lintas agama di SMAN 2 Semarapura, diadakan Kodim 1610/ Klungkung dan Ajendam IX/Udayana, Selasa (11/1/2022).
Kaursahpra Simindiasahpra Ajendam lX/Udayana, Kapten Caj. Lalu Warzan menyampaikan, program penerimaan calon TNI AD melalui jalur lintas agama merupakan salah satu program Kasad Jendral TNI Dudung Abdurrahman.
“Diharapkan dapat mencetak para prajurit TNI AD yang memiliki ahlak dan tingkah laku yang baik. Sehingga mampu mengamalkan Santi Aji TNI demi keutuhan NKRI yang berdasarkan Pancasila,” tandas Kapten Caj. Lalu Warzan.
Menurut Lalu Warzan, selama proses pendaftaran calon TNI AD sampai dengan dinyatakan lulus dan mengikuti pendidikan tidak ada pemungutan biaya semua ditanggung negara.
Pasi Pers Kodim 1610/Klungkung Kapten Caj.Tryono menambahkan, diharapkan program tersebut dapat menggugah semangat daya juang para generasi muda untuk mengabdikan diri menjadi prajurit TNI AD.
“Semua mesti mempersiapkan diri dengan melatih diri baik fisik maupun mental. Akan menjadi kebanggan tersendiri apabila nantinya sudah sukses dinyatakan lulus menjadi prajurit TNI,” imbuhnya.
Kepala Sekolah SMU 2 Semarapura, Drs I Wayan Janiarta menyatakan terima kasih, kegiatan sosialisasi ini menurutnya sangat bagus, untuk memberikan informasi yang valid dan terpercaya bagi para siswa -siswi yang berminat nantinya untuk mendharma baktikan hidupnya sebagai TNI AD. (yan)