GIANYAR – I Wayan Sukarmen (46) menatap pasrah puing sisa kebakaran melanda rumahnya di Banjar Sakih, Desa Guwang, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Selasa (20/3/2023).
Api melalap bangunan rumah sekitar pukul 10.05 WITA. Saat itu, I Wayan Sukarmen sedang bekerja mengukir kayu beberapa meter dari tempat tinggalnya. Begitu juga dengan keluarganya sedang di luar.
“Saya sedang berkerja, tiba-tiba dikabari rumah terbakar,”ucapnya dengan tatapan mata kosong.
Sukarmen tiba di rumahnya dalam kondisi api sudah membesar sehingga tak sempat menyelamatkan barang dan hartanya. Kobaran si jago merah menghanguskan di antaranya televisi, handphone, sertifikat rumah, ijazah, serta uang yang rencana dipakai renovasi bale daja.
“Satu baju pun sekarang saya tidak punya. Sekarang keluarga tidak punya tempat tidur karena semuanya di sana,” lirihnya.
Sukarmen menduga penyebab kemunculan api karena konsleting listrik bersumber dari charger hp yang diletakkan di atas kasur.
“Api dari di kamar pojok, mungkin karena charger hp yang nyantol sehingga konslet lalu melalap kasur dan akhirnya rumah,” ungkapnya.
Sementara itu, proses pemadaman dilakukan tim BPBD yang mengerahkan tiga unit armada damkar. Petugas berjibaku kurang lebih 45 menit untuk menjinakkan api.
“Luas rumah yang terbakar 11 x 4 meter. Kerugian material kurang lebih ratusan juta rupiah dan penyebab kebakaran masih penyelidikan” jelas Kabid Damkar Gianyar, I Putu Pradana. (jay)
