BADUNG – Ditengah-tengah melakukan latihan rutin meghadapi Porprov Bali tahun 2025 mendatang, para pecatur Badung kini setiap pekan melakoni uji coba baik dengan rekannya sendiri maupun dengan pecatur Bali.
Langkah memperpadat uji coba tersebut memang merupakan program yang diberikan Pengkab Percasi Bali kepada para pecatur Badung.
Langkah semua itu merupakan langkah sejak dini yang dilakukan Pengkab Percasi Badung terhadap para pecatur Badung sebagai bentuk persiapan yang dikelola agar matang. Muaranya jelas untuk mengejar predikat juara umum.
Seperti diutarakan Ketua Umum Pengkab Percasi Badung, I Wayan Tirta, uji coba tersebut memang harus dilakukan setiap minggunya, guna menjadikan evaluasi kelemahan dan kekurangan saat bermain. Arahnya agar bisa dilakukan pembenahan yang terus menerus saat melakukan latihan rutin.
“Bahkan para pecatur Badung beberapa waktu lalu telah melakukan uji coba dengan para pecatur Sidoarjo yang sebelumnya menjadi juara umum di Kejurnas. Ini sekali lagi penting untuk bahan evaluasi para pecatur kami dan pelatihnya untuk bisa mencari solusi terbaik dalam melakukan pembenahan,” kata Wayan Tirta saat dikonfirmasi, Senin (9/12/2024).
“Kami akan kembali sparingkan dengan pecatur di pulau Jawa. Sebelum Porprov Bali tahun 2025 atau tepatnya pada Juni dan Juli 2024 nanti akan ada even di Jawa Timur itu full. Saya sudah memberi tugas kepada atlet catur Badung untuk mengikuti even itu sebulan full,” tegas Wayan Tirta.
Pria yang juga Wakil Ketua Umum I KONI Kabupaten Badung itu memastikan juga jika pada Januari 2025 sudah terbentuk tim bayangan Porprov Bali. Ada 6 pecatur putri dan 8 pecatur putra yang nantinya menjadi Tim Bayangan Porprov Bali.
“Kami memang lemah di tim putra tapi teta kami akan poles kelemahan itu menjadi kekuatan. Pecatur kami sekarang sudah ada 6 pecatur putri dan 8 putra,” terang Wayan Tirta.
Menyoal target medali yang dibidik pada Porprov Bali 2024, Wayan Tirta menambahkan bila Percasi Badung membidik 9 medali emas dan patokan target juara umum.
Guna melancarkan target tersebut, Percasi Badung juga siap merancang program Tranning Camp dan memperbanyak try out di luar Bali untuk membiasakan mental atlet beradu dengan para pecatur di daratan Jawa.
“Jadi wajib bisa merealisasikan raihan 9 emas, dan menyabet predikat juara,” demikian Wayan Tirta. (ari/jon)