DENPASAR – Kasus Covid-19 kembali melonjak di Kota Denpasar. 12 orang dinyatakan positif virus corona, Minggu (7/6/2020).
Dari jumlah tersebut, 11 orang tertular karena transmisi lokal dan satu orang “imported case”. Dua orang berdomisili dari Kelurahan Pemecutan, satu orang dari Kelurahan Serangan, dua orang dari Desa Pemecutan Kaja, satu orang dari Desa Ubung Kaja, dua orang dari Desa Dauh Puri Klod, satu orang dari Kelurahan Sesetan, satu orang dari Desa Tegal Harum, satu orang dari Kelurahan Penatih dan satu orang lagi dari Desa Pemecutan Klod. “Kami baru saja mendapatkan laporan bahwa 12 orang dinyatakan positif Covid-19 di Kota Denpasar akibat kasus transmisi lokal. Peningkatan kasus sudah terjadi, dan kita harus lebih waspada,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi, Minggu (7/6/2020).
Ia kembali mewanti-wanti masyarakat untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan. Peningkatan kasus akibat transmisi lokal ini tidak bisa dipandang sepele, melainkan memerlukan upaya disiplin dan sungguh-sugguh masyarakat. “Diperlukan kesadaran dan kedisiplinan yang tinggi semua elemen masyarakat dalam memutus mata rantai Covid-19. Semua daerah di Bali dan luar Bali sudah terpapar Covid-19, mari bersama sama kurangi perjalanan atau aktivitas di luar rumah dan kontak langsung dengan orang lain, karena kita tidak mengetahui siapa yang membawa virus atau tidak, untuk itulah diperlukan kesadaran, kejujuran dan disipilin yang tinggi semua pihak,” kata Dewa Rai.
Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar belakangan ini cendrung meningkat. Selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim Gugus Tugas Covid-19 bersama Desa/Lurah masih menjadi ancaman penularan baru untuk itu perlu tetap meningkatkan kewaspadaan.
Secara kumulatif Dewa Rai, menjelaskan kasus covid 19 di Kota Denpasar sebanyak 129 kasus positif. Rincianya adalah 66 sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 61 orang masih dalam perawatan.
Hasil tracking tim gugus tugas di Kota Denpasar secara kumulatif terdapat status Orang Tanpa Gejala (OTG) 770 kasus, namun 390 dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri, sehingga tersisa 380 OTG. Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 299 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 265, sehingga masih tersisa 34 ODP. Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 86 kasus, namun 29 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 57 yang berstatus PDP.(sur)