DENPASAR – Kasus transmisi lokal penularan virus corona di Kota Denpasar mengkhawatirkan. Tiga hari berturut-turut terjadi penambahan pasien positif Covid-19.
Setelah sebelumnya seorang ibu dan anaknya berusia 10 tahun, giliran perempuan berusia 30 tahun dinyatakan positif terinfeksi virus corona, Kamis (21/5/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai membenarkan adanya penambahan satu orang positif Covid-19. “Benar, baru saja kami mendapatkan laporan bahwa ada penambahan kasus positif Covid-19. Pasien berdomisili di Desa Dauh Puri Klod. Jumlah PDP ikut bertambah 4 orang per hari ini,” ujarnya.
Dewa Rai mengingatkan, selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim Gugus Tugas Covid-19 bersama Desa/Lurah masih menjadi ancaman penularan baru sehingga perlu meningkatkan kewaspadaan. Kondisi ini yang mendasari penerapan PKM di Kota Denpasar. “Masyarakat harus lebih waspada dan mengikuti arahan pemerintah serta protokol kesehatan. Dengan diterapkan Perwali PKM ini, mudah mudahan dapat menekan peningkatan Covid-19 di Denpasar,”harapnya.
Kasus akumulatif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 73 kasus positif. Rincianya, 54 orang sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 17 orang masih dalam perawatan. Sedangkan hasil tracking terdapat 435 berstatus OTG dan 124 orang diantaranya dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri. Kemudian 303 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 241 orang sembuh. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 55 kasus dan 21 orang dinyatakan negatif setelah menjalani swab test. (sur)
