GIANYAR – Hingga kini bakal calon bupati Gianyar dari koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tengah berjuang meningkatkan elaktabilitas, yang hasilnya disampaikan melalui survei lembaga independent.
Sejumlah cara dilakukan mulai pendekatan dengan tokoh masyarakat, sulinggih, Klian pura termasuk dengan akademisi. Disamping itu, para bakal calon sudah memasang baliho di sejumlah titik strategis di wilayah Gianyar.
Hal mengejutkankan terjadi ditengah-tengah berlangsungnya survei, terdapat nama baru muncul dari kalangan tokoh muda yang sudah dikenal. Informasinya tokoh muda tersebut berasal dari keluarga Puri yang telah dikenal luas.
Jubir KIM Plus yang juga masuk dalam survey individu Bacalon bupati, I Wayan Tagel Arjana, saat dikonfirmasi Minggu (28/8) menjelaskan hasil survei belum keluar. Proses survei hingga pengolahan data untuk meperlihatkan hasil, saat ini masih berlangsung “Sampai saat ini hasil survei belum keluar, kami masing-masing kandidat sama sekali belum tahu siapa yang elektabilitas tertinggi,” jelas Tagel Arjana.
“Kami masih fokus meningkatkan elektabilitas baik melalui media sosial, turun ke masyarakat dengan melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat atau kelompok tertentu,” ujarnya.
Terkait muculnya nama baru dalam survei KIM Plus, yang nanti akan disurvei pada tahap kedua. Tagel Arjana membenarkan hal tersebut. “Saat ini muncul kandidat baru yang juga tokoh masyarakat,” jelasnya. Tagel Arjana mengaku dari KIM Plus sendiri sudah sempat melakukan penjajakan terhadap bakal calon dan tinggal menunggu pernyataan resmi dari yang bersangkutan. “Tinggal menunggu pernyataan resmi dari bersangkutan,” ujar Tagel politisi asal Ubud ini.
Dimana sebelumnya yang masuk dalam jajaran survey adalah Wayan Tagel Arjana, Anak Agung Alit Kakarsana, Nyoman Diana, Made Dauh Wijana dan Kadek Wisnu Wijaya. Hanya saja, Tagel Arjana tidak menyebut siapa kandidat bakal calon yang muncul.
“Kita belum berani menyebutkan nama karena mesti ada pernyataan resmi dan seluruh partai di KIM Plus menyatakan dukungan dan persetujuan,” ungkapnya.
Tagel Arjana menyebutkan dari KIM Plus pasti mengeluarkan calon, sehingga dari pihak kompetitor tidak akan melawan kotak kosong. KIM Plus juga bertekad memenangi hajatan Pilkada Gianyar.
“Tokoh muda ini telah siap amunisasi. Tapi kita tidak berarti mengurangi hasil survei nanti. Nanti tokoh ini akan disandingkan, bila lektabilitas tertinggi maka tinggal mohon rekomendasi dari induk partai, bila elektabilitas rendah, maka hasil survei tetap menjadi patokan sesuai kesepakatan di KIM Plus,” tandas mantan Anggota DPRD Bali ini. (jay)
