GIANYAR- Hasil tangkapan nelayan di Pantai Lebih, Gianyar, cukup melimpah. Namun, harga ikan justru terjun bebas. Salah satunya ikan lemuru dari Rp 40.000 per kg ke Rp 20.000 per kg.
Nelayan Wayan Hermanto, Kamis (22/2/2024) mengaku hasil tangkapan sebagian besar ikan lemuru dan tongkol. “Nelayan sempat sumringah karena sebelumnya harga ikan ini sempat menyentuh Rp 40.000 per kg, kini turun 20.000 per kg,” ujarnya.
Kendati harga turun sampai 50%, dengan hasil tangkapan yang melimpah, nelayan sudah meraup keuntungan berkisar Rp 600.000 sekali melaut.
“Untuk ikan lemuru diburu masyarakat dan ada pengepul yang mengambil langsung di pantai,” ujarnya.
Tak hanya lemuru, tangkapan ikan tongkol juga melimpah.
“Ya, semangatnya karena beberapa restoran di Ubud meminati ikan tongkol ukuran besar,” jelasnya.
Harga tongkol rata-rata Rp 60.000/kg. Sedangkan sisa tangkapan dibeli rumah makan di Pantai Lebih untuk kuliner.
Nelayan masih bisa membawa pulang hasil penjualan bersih sekitar Rp 500.000 sampai Rp 1 juta.
“Ini berkah sejak awal tahun, semoga hal ini berlangsung agak lama, sehingga nelayan bisa melunasi hutang tahun sebelumnya,” jelas Hermanto yang juga keluarga nelayan.
Sedangkan kondisi ombak secara umum dari dini hari sampai menjelang siang tinggi gelombang sangat normal, sehingga nelayan nyaman melaut.
“Gelombang mulai meninggi mulai siang sampai sore, sedangkan nelayan sangat jarang melaut di sore hari.” jelasnya. (jay)