DENPASAR – Polsek Denpasar Timur masih mendalami pemeriksaan rekaman CCTV percobaan perampokan toko sembako milik Ketut Indrawati (41) di Jalan Dukuh Noja nomor 11, Desa Kesiman Petilan, Denpasar Timur, Senin 22 Maret 2021 sekitar pukul 17.30 WITA.
Menurut sumber petugas, Rabu 23 Maret 2021, hasil pemeriksaan awal rekaman kamera pengawas di TKP, pelaku saat beraksi memakai helm jenis freedom serta masker sehingga polisi masih kesulitan mengidentifikasi wajah bandit jalanan itu. Bagaimana dengan sepeda motor ? “Masih didalami karena dari keterangan saksi Ngurah Sandi tidak mengingat jenis kendaraan pelaku. Padahal, sesaat sebelum kejadian, dia sempat menengok keluar dan melihat pelaku pergi,”kata sumber petugas yang ikut melakukan penyelidikan kasus perampokan tersebut.
Sebelum beraksi, pelaku mengenakan jaket “polisi” itu diperkirakan memarkir kendaraannya di utara TKP. Polisi sempat melakukan penyisiran, tapi tidak menemukan sepeda motor mencurigakan milik pelaku. “Setelah dikejar warga dan berhasil lolos, diperkirakan dia kembali mengambil sepeda motornya,”ungkapnya.
Kanit Reskrim Polsek Denpasar Timur Iptu Wibowo Sidi yang dikonfirmasi mengatakan masih melakukan penyelidikan. “Korban untuk sementara tidak melaporkan kejadian itu. Mungkin karena tidak ada kerugian. Namun, kami tetap melakukan penyelidikan,”ujarnya.
Seperti diwartakan, Ketut Indrawati (41) ditodong perampok menggunakan parang. Korban bersama seorang warga, Ngurah Sandi yang saat itu sedang belanja berteriak minta tolong hingga beberapa warga berdatangan. Pelaku yang panik kabur ke arah timur. Sampai tikungan, pelaku sempat terpleset dan pisau lipat jatuh dari jaketnya, tapi berhasil lolos. (dum)