
KLUNGKUNG- Sejak pandemi Covid-19 merebak dan RSU Klungkung menjadi salah satu rumah sakit rujukan pasien Covid-19, belum ditemukan ada kasus transmisi lokal penyebaran Covid-19 di RSU Klungkung.
Meski demikian, Dirut RSU Klungkung Nyoman Kesuma mengingatkan jajarannya, tetap esktra hati-hati, senantiasa mengikuti standar operasional persedur (SOP) dalam menangani pasien Covid-19. Kesuma juga mengingatkan jajarannya agar memastikan diri tidak terpapar Covid-19, sehingga tidak menularkan kepada keluarga maupun pasien.
Kesuma perlu mengingatkan anak buahnya, sebab berangkat dari pengalaman salah seorang dokter spesialis jantung di RSU Klungkung dinyatakan positif Covid-19 setelah terinfeksi dari istrinya yang juga seorang dokter bertugas di salah satu RSU di Denpasar.
Untungnya hasil swab test terhadap petugas di Poliklinik jantung yang sempat berinteraksi dengan dokter positif Covid-19 dinyatakan negatif. Demikian pula rekan sejawat dokter spesilias jantung hasil swabnya juga negatif. “Hasil swab petugas kami di Poliklinik jantung sudah keluar, semuanya negatif Covid-19,” ujar I Nyoman Kesuma, Kamis (3/6/2020)
Petugas di Poliklinik Jantung RSUD Klungkung yang menjalani swab tersebut terdiri dari 3 orang perawat, satu orang tenaga administrasi, dan seorang dokter spesialis jantung lainnya. ” Walaupun hasilnya negatif, mereka kami arahkan untuk karantina mandiri dahulu. Namun pelayanan di Poliklinik jantung masih tetap normal,” imbuh Kesuma.
.
Pun hasil rapid tes terhadap 157 pegawai RSU Klungkung semuanya non reaktif. Sementara Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Klungkung I Nyoman Suwirta menambahkan, pasien jantung yang sempat ditangani oleh dokter yang dinyatakan positif, sebagian besar sudah dilakukan rapid tes dan hasilnya non reaktif. (yan)