BANGLI-Hujan deras yang mengguyur Bangli, Minggu (17/05/2020) malam hingga Senin (18/05/2020) pagi menyebabkan banjir.
Banjir menerjang tembok rumah milik I Wayan Sudrawan warga Banjar Tegal, Kelurahan Bebalang menyebkan tembok jebol.
Akibat kejadian ini korban diperkirakan mengalai kerugian Rp 25 juta.
Menurut salah seorang warga Banjar Tegal Putu Pujawan Pratama, hujan deras yang mengguyur Kota Bangli Minggu malam mengakibatkan terjadi lonjakan volume air yang mengalir ke saluran irigasi Subak Palak-Subak Talibeng.
Kemudian memasuki pemukiman di Banjar Tegal, air menghantam dan menjebol tembok rumah I Wayan Sudrawan. Yang mana posisi pekarangan lebih rendah dari saluran irigasi dan badan jalan. “Air yang disertai sampah kemudian menjebol pondasi dan tembok pekarangan bagian selatan milik korban,”kata Pujawan.
Lanjut dia, mendengar informasi bencana ini, warga dan pecalang langsung bergegas turun bergotong royong agar air tidak tumpah ruah ke ke pekarangan. “Warga malam itu langsung membantu korban agar rumahnya tidak diterjang banjir,”papar pria yang juga Ketua KPU Bangli itu.
Pujawan menduga besarnya debit air menuju wilayah Bajar Tegal tidak lepas adanya penutupan kanal (sodetan), akibatnya air dialirkan ke bagian hilir. “Setiap musim hujan wilayah ini menjadi sasaran terjangan air besar dan limbah kota,”ungkapnya. (dus)
