DENPASAR – Universitas Udayana (Unud) kembali menyelenggarakan upacara akademik dalam rangka wisuda di Auditorium Widya Sabha Unud, Sabtu (14/10/2023). Total yang diwisuda berjumlah 1.773 orang.
“Dengan penuh kebanggaan pada wisuda ke-156 ini kami melepas 1.773 wisudawan. Dengan jumlah tersebut, hingga saat ini tercatat jumlah keseluruhan wisudawan Unud adalah sebanyak 119.413 orang,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Rektor Unud Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT, PhD,IPU.
Dijelaskan, wisuda merupakan wujud peresmian telah menyelesaikan pendidikan pada jenjang tertentu. Namun di sisi lain, wisuda juga merupakan salah satu bentuk tanggung jawab Unud kepada bangsa dan negara, dalam hal menyiapkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing global.
“Izinkan saya berpesan kepada seluruh wisudawan, bahwa wisuda dan gelar yang telah anda raih bukanlah akhir dari segalanya, namun merupakan awal dari tantangan baru dalam hidup saudara. Selain itu, saudara sebagai alumni merupakan representasi Unud di masyarakat. Perilaku saudara di masyarakat akan menjadi cerminan kampus ini. Oleh karena itu, saya berpesan agar saudara ikut menjaga nama baik almamater dengan selalu berpikir, berkata, dan berbuat yang baik. Kami mengharapkan saudara dapat mengamalkan ilmu dalam profesi saudara masing-masing secara lebih bertanggung jawab dan berkualitas. Teruslah belajar, bekerja dengan cerdas dan ikhlas, serta tetap menjaga nama baik almamater,” pesannya kepada para wisudawan.
Di sisi lain, Plt. Rektor juga berharap agar lulusan Unud bisa menjadi SDM yang unggul. Di samping itu juga menjadi SDM yang tidak lagi memiliki mindset pencari kerja, melainkan pencipta lapangan kerja. “Kita punya program Wirausaha Merdeka, program kewirausahaan sendiri, jadi kita dorong ke sana mereka. Dengan demikian maka karena sudah dari sejak dini memiliki usaha, begitu lulus tidak lagi memikirkan mencari pekerjaan. Melainkan justru menjadi job creator, bukan job seeker,” sambungnya.
Sementara mengutip laporan Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP,IPU, sebanyak 1.773 orang wisudawan tersebut berasal dari program Diploma, Profesi, Sarjana, Spesialis, Magister, dan Doktor. Dengan rincian yakni 209 orang dari Fakultas Ilmu Budaya, 249 orang dari Fakultas Kedokteran, 36 orang dari Fakultas Peternakan, 118 orang dari Fakultas Hukum, 286 orang dari Fakultas Teknik, 108 orang dari Fakultas Pertanian, 266 orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 171 orang dari Fakultas MIPA, 19 orang dari Fakultas Kedokteran Hewan, 52 orang dari Fakultas Teknologi Pertanian, 104 orang dari Fakultas Pariwisata, 94 orang dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, 30 orang dari Fakultas Kelautan dan Perikanan, serta 31 orang dari Program Pascasarjana.
“Wisudawan hari ini didominasi oleh kaum perempuan yang jumlahnya 1.002 orang, sedangkan wisudawan laki-laki hanya 771 orang. Dari sisi prestasi akademik, IPK wisudawan perempuan lebih baik daripada laki-laki, dimana rata-rata IPK perempuan 3,78, sedangkan rata-rata IPK laki-laki 3,69. Masa studi rata-rata perempuan 7,6 semester, sedangkan laki-laki masa studinya 8,8 semester. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan akademik perempuan lebih baik daripada laki-laki,” sambungnya. (adii)
