DENPASAR – Dalam kurun waktu seminggu pada bulan Desember ini, telah terjadi ratusan bencana alam hingga mengakibatkan kerugian mencapai miliaran lebih.
“Tercatat dari tanggal 9-15 Desember 2024 telah terjadi 168 kejadian bencana alam yang disebabkan oleh cuaca ekstrem, hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir.
Dari ratusan kejadian didominasi pohon tumbang yang terjadi hampir diseluruh Kabupaten/Kota di Bali,”ujar Kalaksa BPBD Provinsi Bali I Made Rentin dalam instagramnya.
Kalaksa Made Rentin juga menyampaikan kejadian bencana meliputi banjir bandang, angin kencang dan tanah longsor hampir merata terjadi wilayah Bali. “Kerugian material mencapai 1 miliar lebih dengan 5 korban jiwa,”katanya.
Made Rentin mengatakan Untuk antisipasi jelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dan wisatawan, tim gabungan yang terdiri dari Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) III Bali, BPBD dan DKLH Provinsi Bali, OPD Pemkab Klungkung (BPBD, Dinas Perhubungan, Dinas PUPR, & Dinas LH), bersama unsur BUMN (PLN, Telkom, Asosiasi Jaringan Telekomunikasi), Polri dan TNI melakukan pemotongan pohon perindang di jalur By Pass Ida Bagus Mantra.
Masyarakat diimbau untuk selalu waspada terhadap ancaman bencana di wilayahnya masing-masing terutama dampak dari cuaca ekstrem dan selalu memantau informasi cuaca terkini melalui laman BPBD dan BMKG.
Sementara dalam pemantauan Kejadian Bencana dan Penanganannya di Provinsi Bali berdasarkan data yang dirangkum oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bali serta BPBD Kabupaten/Kota se-Bali dalam 24 jam terakhir hingga Rabu, 18 Desember 2024 pukul 18.00 Wita.
Terjadi angin kencang di 1 titik di Kabupaten Karangasem, pohon tumbang terjadi di 6 titik di Kabupaten Karangasem, 2 titik di Kabupaten Tabanan dan 2 titik di Kota Denpasar.
Dampak dari kejadian tersebut 1 orang korban mengalami luka ringan dan sudah mendapatkan penanganan di Puskesmas. Nilai kerusakan yang ditimbulkan sedikitnya Rp20 juta.
Berdasarkan Peringatan Dini Cuaca dan Iklim Dasarian II Desember 2024 dari BBMKG Wilayah III Badung, Bali sudah memasuki musim hujan. Warga dihimbau untuk mewaspadai curah hujan tinggi yang dapat menyebabkan banjir dan longsor.
“Semakin seringnya kejadian bencana, BPBD Provinsi Bali mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana, demi mewujudkan Bali yang tangguh bencana,”pungkasnya. (arn/jon)