DenpasarHeadlinePeristiwaPolitikTerkini

Ribuan Massa PDIP Antar Koster-Giri Mendaftar ke KPU Bali

Muliawan-PASS Tidak Mau Kalah, Diantar Barong Bangkung dan Okokan 

DENPASAR – Bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bali periode 2024-2029 yang diusung PDIP, Wayan Koster-Nyoman Giri Prasta diantar ribuan massa dengan parade budaya hingga manusia mural menuju Sekretariat KPU Bali di Jalan Tjok. Agung Tresna, Renon Denpasar, Kamis (29/8/2024).

Sebelum menuju KPU Bali, pasangan calon Koster-Giri melakukan deklarasi di lobi depan kantor DPD PDIP Bali, jalan Banteng, Renon bersama delapan partai politik non parlemen; Partai Hanura, PKB, PPP, Partai Gelora, Partai Perindo, Partai PBB, Partai Umat dan Partai Buruh.

Sekitar pukul 08.50 wita paslon Koster-Giri bergerak berjalan kaki bersama ribuan pendukungnya menuju kantor KPU Bali Renon Denpasar. Pada barisan depan penari Hanoman mengawal perjalanan Koster-Giri diiringi penari baris gede.

Sementara dibelakangnya juga mengiringi berbagai pementasan seni budaya hingga manusia mural bertuliskan PDIP Perjuangan banteng sejati.

Pun ribuan massa menyemut hingga membuat sepanjang jalan seputaran Renon macet total dan paslon Koster-Giri tiba di Sekretariat KPU Bali pukul 9.10 Wita dan di terima Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan dan langsung mengantar ke ruang transit KPU.

Sementara jajaran KPU bersama staff dan anggota Bawaslu Bali sudah menunggu di ruang pendaftaran di lantai 2 kantor KPU. Sekitar pukul 9.50 wita Koster-Giri menuju lantai 2 dan penyerahan berkas pendaftaran disampaikan oleh tim pemenangan Koster-Giri, IGN. Kusuma Kelakan kepada KPU yang selanjutnya dilakukan penandatanganan visi misi paslon gubernur dan wakil gubernur Koster-Giri.

BACA JUGA:  Satpolairud Polres Buleleng Amankan AIC Menpora Cup III di Pantai Lacosta Temukus

Penelitian berkas secara detail dilakukan staf KPU Bali hingga print out hasil sebagai tanda terima bukti pendaftaran. Bukti tersebut diserahkan Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan kepada paslon Gubernur Wayan Koster.

Parade budaya iringi pendaftaran Koster – Giri

Dalam pidatonya paslon gubernur Koster menyampaikan bahwa pendaftaran sebagai paslon gubernur dan wakil gubernur Bali telah memenuhi persyaratan dan kalau nantinya ada yang kurang, diminta agar diberikan untuk melakukan perbaikan.

Selanjutnya, kepada Bawaslu Koster mengharapkan pelaksanaan Pilkada dapat berjalan secara demokratis dan dapat memberikan ruang kepada masyarakat Bali menggunakan hati nuraninya untuk memilih pemimpin Bali dengan aspek alam dan budayanya yang adhi luhung.

“Tujuan dan niat baik ini memimpin Bali lima tahun kedepan mendapat restu dari masyarakat, alam semesta, para guru suci supaya dilapangkan jalannya,”ujarnya.

Sementara proses pilkada yang diikuti paslon Koster-Giri bisa berjalan lancar, sukses, nyaman, aman damai dan kondusif. Sebab, Bali memiliki kepentingan untuk pemulihan pariwisata Bali pasca covid. ” Jangan sampai ada gangguan dari masalah-masalah politik,”pungkasnya.

Pasangan Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana menerima bukti pendaftaran dari Ketua KPU

Tidak kalah serunya, pasangan calon guberbur -wakil gubernur Bali Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana bergerak dari Sekretariat DPD Gerindra Renon pada pukul 12.59 wita.

Dibawah teriknya sinar matahari paslon yang akrab disebut Mulia-PASS ini diiringi tabuh baleganjur, tari okokan dan ribuan massa pendukungnya yang kebanyakan kaum milineal.

Paslon Mulia-PASS tiba di KPU dengan keringat mengucur dan membasahi wajah hingga bagian punggung dan dada kedua paslon.

BACA JUGA:  Suyadinata Hadir di Tengah Masyarakat dalam Suka dan Duka

Kehadiran paslon pada waktu yang berbeda ini, perlakuan KPU sama kepada kedua paslon diterima di ruang transit dan selanjutnya ke lantai 2 untuk penyerahan berkas dan penandatanganan visi-misi paslon.

Okokan antarkan Paslon De Gajah dan PAS

Dalam pidatonya paslon gubernur Made Muliawan Arya menyampaikan, pada pendaftaran yang menurut banyak orang adalah hari yang sangat baik dan bagi Muliawan Arya merupakan hari yang paling bersejarah.

“Hari yang paling bersejarah, saya mengikrarkan diri kepada Bali, menyerahkan sepenuhnya akan mengabdikan diri untuk masyarakat Bali. Saya berkeinginan untuk mewujudkan masyarakat Bali yang maju, cerdas, berbudaya dan berkelanjutan,”katanya singkat.

Mengingat ruangan yang sangat panas, meski sudah ber-AC, paslon nampaknya tidak mau berpidato panjang lebar. “Karena situasi agak panas, cukup sekian dulu, kita berdua akan bekerja, berjuang bersama dan saling melengkapi,”pungkasnya.

Sementara Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan menyebutkan dalam proses kompetisi demokrasi ini calon dapat menjaga keindahan alam Bali dan dapat mewujudkan greend election. Olehkarenanya KPU minta kepada semua paslon yang bertarung pada Pilgub ini untuk bisa mengurangi penggunaan baliho yang akan merusak keindahan kota ini.

Untuk menjaga alam Bali tetap hijau KPU se-Bali akan melakukan penanaman pohon serentak sebanyak 250 ribu pohon yang waktunya bertepatan pada pelantikan KPPS.

“KPU berkomitmen untuk menjaga pemilihan gubernur sesuai slogan Ngardi Bali Shanti lanJagadhita, mewujudkan Bali yang damai dan masyarakat Bali yang sejahtera,”pungkasnya. (arn/jon)

Back to top button