DenpasarEkonomiTerkini

Program Langit Biru Dari Pertamina Resmi Mulai di Denpasar

DENPASAR – Bali merupakan salah satu destinasi wisata terfavorit baik untuk turis domestik maupun mancanegara. Untuk itu, diperlukan peran aktif berbagai pihak untuk mendukung Pemerintah Provinsi Bali dengan bekerjasama menjaga lingkungan dan kelestarian alam Bali.

Pertamina sebagai salah satu BUMN ikut berperan menjaga lingkungan dan kelestarian alam Bali dengan menjalankan Program Langit Biru. Kegiatan ini untuk mendukung Program Denpasar Smart City yang mengedepankan budaya ramah lingkungan. Program ini yang diinisiasi oleh Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V Jawa Timur, Bali, & Nusa Tenggara (Jatimbalinus), secara resmi dimulai di Denpasar. Acara yang digelar Minggu (5/7) di SPBU 54.801.11, Jl. Gatot Subroto Timur 394x Denpasar, para peserta dilengkapi dengan alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan serta face shield.

Pertamina berharap pelanggan untuk melakukan transaksi secara non-tunai di masa Pandemi Covid-19.

Acara ini dihadiri General Manager Pertamina MOR V, Werry Prayogi, didampingi oleh Region Manager Retail Sales V, I Ketut Permadi Aryakuumara, dan Sales Area Manager Retail Bali, Deny Sukendar. Serta hadir juga Kabag Kerjasama Pemerintah Kota Denpasar, Laksmi Saraswati.

BACA JUGA:   Diduga Korupsi Eks Ketua LPD Bakas Dituntut Mengembalikan Ganti Rugi 12,6 Miliar

Dalam Program Langit Biru ini, Pertamina mengajak konsumen yang biasa menggunakan bahan bakar Premium untuk merasakan pengalaman menggunakan produk bahan bakar minyak dengan oktan yang lebih tinggi seperti Pertalite, ujar General Manager Pertamina MOR V, Werry Prayogi.

Saat menyapa pelanggan di SPBU Gatot Subroto Timur 394x Denpasar, Werry  berharap kepada pelanggan untuk melakukan transaksi secara non-tunai di masa Pandemi Covid-19 ini seperti menggunakan kartu debit, kartu kredit, maupun aplikasi MyPertamina dengan beragam promo menarik yang ada di dalamnya.

Diungkapkan, bahwa BBM dengan kandungan oktan (Research Octane Number/RON) lebih tinggi lebih ramah lingkungan karena lebih rendah emisi. Selain itu, BBM dengan oktan lebih tinggi membuat pembakaran di ruang mesin lebih sempurna sehingga pemakaian bahan bakar menjadi lebih irit, ungkap Werry Prayogi. “Dengan adanya program ini, diharapkan dapat mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan agar mau beralih ke bahan bakar yang lebih baik, rendah emisi sehingga tercipta pengurangan polusi udara dan lingkungan yang sehat,” harap Werry.

BACA JUGA:   Wali Kota Jaya Negara ‘Ngaturang Bhakti Pujawali’ di Pura Agung Lokanatha Denpasar

Sementara Region Manager Retail Sales V, I Ketut Permadi Aryakuumara, dalam kesempatan tersebut mengatakan momentum ini diharapkan dapat didukung oleh seluruh perusahaan yang beroperasi di wilayah Bali. “Kami akan menyiapkan program agar masyarakat dapat merasakan dampak positif penggunaan bahan bakar minyak yang lebih ramah lingkungan. Sejalan dengan rencana pemerintah daerah agar dapat mengedukasi dan mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan melalui pengurangan emisi gas karbon”, ujarnya.(wb8)

Back to top button