BULELENG – Penyebaran Covid-19 yang nampak meluas di Bumi Den Bukit, mendapatkan perhatian khusus TNI/Poltri. Selain melakukan rapid test intern, adanya trend penyebaran kasus Covid-19 kalau tidak mau disebut terpapar pada tiga kecamatan di Kabupaten Buleleng juga disikapi Kodim 1609/Buleleng dan Polres Buleleng dengan menggencarkan sosialisasi Pakai Masker Cegah Covid-19 (PMC2).
“Kami bersama jajaran konsentrasi melakukan pengawasan ke pasar tradisional di desa-desa, karena kegiatan di pasar sangat memungkinan menjadi tempat penularan Covid-19,” tandas Dandim 1609/Buleleng, Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, Selasa (19/5/2020) usai memimpin patroli dan sosialisasi pemakaian masker di wilayah Kecamatan Sawan.
Selain mengkampanyekan gerakan PMC2, kata Dandim Windra, Kodim 1609/Buleleng juga membantu sarana wastafel untuk cuci tangan di pasar-pasar tradisional. “Penyediaan sarana cuci tangan, wastafel ini dilakukan agar warga masyarakat terbiasa untuk berperilaku hidup bersih dan sehat, kemudian terbiasa menggunakan masker saat beraktifitas sehingga kesehatan dirinya dan juga orang lain terjaga,” tandas Windra seraya menyarankan agar pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanaganan (GTP2) Civid-19 Buleleng membuat aturan tentang penggunaan masker.
Karena masker merupakan alat pelindung diri (APD) tingkat pertama dalam memutus penyebaran Covid-19.”Untuk meningkatkan kesadaraan masyarakat, bila perlu disertakan sanksi tegas baik fisik maupun non fisik, karena dalam pencegahan Covid-19 butuh disiplin dan kesadaran nasional,” pungkasnya.(kar)