DENPASAR – Keberanian Maulida (19) menggagalkan aksi perampok bersenjata golok, Diki Yogi Irawan (32). Tersangka menyasar minimarket Top n Top di Jalan Gunung Tangkuban Perahu, Denpasar Barat, Minggu (17/5/2020).
Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Andi Muhammad Nurul Yaqin mengungkapkan, minimarket Top n Top itu merupakan tempat kerja tersangka. Motifnya, karena jengkel dengan bosnya setelah keinginanya meminjam uang ditolak. “Tersangka mau pinjam uang untuk bekal pulang kampung ke Desa Gadungan, Kediri, Jawa Timur. Namun, bosnya hanya memberikan gaji,”ujar Andi Yaqin, Selasa (19/5/2020).
Tersangka akhirnya merencanakan perampokan. Pada Minggu (17/5/2020) sekitar pukul 07.00 Wita, ia mengambil sepeda motor temannya di kos dan nopol-nya dilepas. Tiba di TKP, ia menanyakan lakban dan sandal jepit ke Maulida. “Korban yang belum ada kecurigaan menunjuk tempat barang yang ditanya tersangka,”beber Andi Yaqin.
Perempuan asal Banyuwangi, Jawa Timur itu baru sadar setelah melihat tersangka mengeluarkan pisau golok dari balik jaketnya kemudian ditodongkan ke leher korban sambil berteriak minta uang. Namun, Maulida tidak menyerah begitu saja dan malah berontak sambil berteriak. “Tersangka yang merasa takut menaruh pisau dan mengambil lakban hendak mengikat tangan korban tapi korban terus berontak,”ungkap mantan Kasubbag Humas Polresta Denpasar ini.
Tersangka akhirnya ketiban sial karena beberapa orang pembeli masuk minimarket kemudian tersangka diserahkan ke Polsek Denpasar Barat. Polisi mengamankan barang bukti pisau golok, lakban, serta motor Beat tanpa nopol. “Ternyata, pelaku juga mengambil motor teman kosnya tanpa izin. Kami masih dalami penyidikan,”tandas Andi Yaqin.