TABANAN – Setelah di anggaran induk KONI Tabanan tidak memperoleh bantuan hibah alias Rp 0 dari Pemkab Tabanan, kini di anggaran perubahan KONI Tabanan mengajukan dana bantuan kembali hanya Rp 500 Juta saja.
“Kami coba mengajukan kembali dana bantuan hibah di anggaran perubahan Pemkab Tabanan Rp 500 juta. Itu angka yang realistis dan hanya untuk kebutuhan yang sangat penting saja,” tutur Ketua KONI Tabanan I Dewa Gede Ary Wirawan, Rabu (08/7/2020).
Dasar pengajuan tersebut didasarkan dari hasil pertemuan dirinya dengan Wakil Bupati Tabanan, komisi IV DPRD Tabanan dan bagian Keuangan Pemkab Tabanan. Ketiga pihak tersebut menanyakan apa yang bakal dilakukan KONI Tabanan selanjutnya. “Dari ketiga pihak tersebut juga akan membantu kebutuhan dana secara riil yang dibutuhkan KONI Tabanan sesuai pendanaan yang ada. Ya kami memaklumi kondisi anggaran Pemkab Tabanan di masa pandemi Covid-19 sekarang ini. Pengajuan anggaran di perubahan itu akan kami setorkan secepatnya ke bagian keuangan Pemkab Tabanan,” tambah Ary Wirawan.
Kebutuhan anggaran paling utama bagi KONI Tabanan sekarang ini tak lain yakni utuk operasional. “Staf atau karyawan KONI Tabanan mulai awal tahun Januari lalu belum menerima gaji, hanya kami sempat bantu gaji mereka untuk pembayaran setengah saja dan dana tersebut merupakan dana talangan dari pihak ketiga,” jelas Ary Wirawan.
Berangkat dari semua itulah, jika nantinya anggaran perubahan itu cair maka untuk melunasi gaji karyawan serta mengembalikan dana talangan pihak ketiga serta operasional lainnya sampai akhir tahun ini. (ari)
