BADUNG – Di tengah masa kepengurusan Pengkab PBVSI Badung masa bakti 2015-2020 yang telah berakhir pada Januari lalu, kans atau peluang Ketua lama AA. Bagus Kusimantara terbuka lebar untuk menjabat kembali untuk kedua kalinya atau dua periode. Kans pria yang berprofesi sebagai jaksa tersebut sangat terbuka lebar karena sampai saat ini belum muncul nama baru yang akan menjadi nahkoda anyar induk organisasi olahraga bola voli di Kabupaten Badung itu.
AA. Bagus Kusimantara sendiri ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut tak mau berbicara banyak terkait sosok ketua umum baru yang muncul. Dirinya hanya fokus untuk menyiapkan Musyawarah Kabupaten (Muskab) yang harus sudah digelar pada akhir Juli atau awal Agustus mendatang sesuai arahan KONI Badung. “Saya terbuka saja kepada teman-teman pengurus dan juga insan bola voli di Badung, kalau memiliki calon silahkan. Siapapun yang memimpin nanti harus satu tujuan yakni tetap menjadikan bola voli Badung berprestasi untuk Badung dan juga Bali,” tutur Kusimantara, Kamis (2/7/2020).
Memang berdasarkan pengalaman, fakta dan pembuktian yang ada selama ini, sejak AA. Bagus Kusimantara memimpin voli Badung selalu menjadi langganan juara terutama Porprov Bali. Pembibitan serta penjaringan atlet dari nol juga dilakukan secara sistematis dan terstruktur untuk melahirkan atlet potensial. Prestasi itu pula yang membuat peluang dirinya dicalonkan lagi semakin besar. “Kalau teman-teman pengurus maupun insan bola voli di Badung memang mempercayakan lagi kepada saya maka saya pasti akan mengemban kepercayaan tersebut. Voli sudah menjadi bagian dari jiwa dan hidup saya,” urai Kusimantara.
Sedangkan terkait dengan pemilik suara atau voter pada Muskab PBVSI Badung nanti, jumlahnya cukup banyak sampai belasan yang berasal dari klub-klub voli anggota di bawah PBVSI Badung. (ari)