BULELENG – Melalui rapat pleno, KPU Kabupaten Buleleng menetapkan 429 dari 431 bakal calon legislatif yang diajukan oleh 16 partai politik (parpol) peserta Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Buleleng.
Selain karena didaftarkan ganda sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) di DPRD Provinsi, berdasarkan hasil verifikasi ada juga bacaleg yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) lantaran mengundurkan diri.
“Dari hasil verifikasi terhadap 431 bakal calon legislatif yang diusulkan 16 dari 18 parpol, sebanyak 2 orang bacaleg dinyatakan tidak memenuhi syarat atau TMS sehingga bakal calon legislatif yang ditetapkan ke dalam daftar calon tetap, DCT sebanyak 429 orang,” ungkap Ketua KPU Buleleng Komang Dudhy Udiyana usai memimpin rapat pleno penetapan DCT di Sekretariat KPU Kabupaten Buleleng, Jumat (3/11/2023).
Didampingi anggota KPU lainnya masing-masing Gede Agus Tryo Arisnawan, Ngurah Cahyadi Wiratama, Putu Arya Suarnata dan Ida Bagus Nyoman Dedy Andiwinata, mantan komisioner KPU Kabupaten Buleleng periode 2018-2023 yang kembali terpilih dan menahkodai lembaga penyelenggara Pemilu periode 2023-2028 memaparkan 2 bacaleg dinyatakan TMS karena didaftarkan ganda dan mengundurkan diri.
“Ada dua bakal calon anggota legislatif yang dinyatakan TMS, satu di Partai Kebangkitan Nusantara karena didaftarkan ganda menjadi bacaleg Partai Hanura di DPRD Provinsi Bali, kemudian satu lagi dari Partai Kebangkitan Bangsa karena mengundurkan diri,” terangnya.
Terkait penetapan DCT yang hanya dari 16 Parpol, Dudhy menyatakan sampai dengan berakhirnya tahapan pencermatan, 2 Parpol yakni Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Garuda tidak mengusulkan bacaleg.
Sementara untuk keterwakilan perempuan, Dudhy mengungkapkan berdasarkan rekapitulasi DCT Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Buleleng, keterwakilan perempuan mencapai 38,69 % dari 429 jumlah bacaleg yang telah ditetapkan menjadi calon anggota legislatif (Bacaleg) DPRD Kabupaten Buleleng dan masuk DCT Pemilu tahun 2024.
“Berdasarkan rekapitulasi DCT, dari total jumlah calon anggota legislatif sebanyak 429 orang, 263 orang laki-laki dan sebanyak 166 orang atau 38,69 persen adalah perempuan, jadi keterwakilan perempuan 30 persen sudah terpenuhi pada pesta demokrasi, Pemilu tahun 2024,” tegasnya.
Setelah penetapan DCT, tahapan Pemilu tahun 2024 selanjutnya adalah kampanye yang akan dilaksanakan 25 hari setelah penetapan DCT.
“Tahapan kampanye dilaksanakan 25 hari setelah penetapan DCT, tanggal 28 November 2023 dan KPU saat ini sedang mempersiapkan fasilitas kampanye kepada Parpol peserta Pemilu tahun 2024,” pungkasnya.(kar/jon)
