TabananTerkini

Antisipasi Cuaca Ekstrim dan Bencana Alam, Tabanan Gelar Apel Siaga

TABANAN – Sekda Tabanan  I  Gede Susila, memimpin Apel gelar pasukan dalam rangka kesiapsiagaan antisipasi bencana alam dan simulasi pergelaran peralatan, bertempat di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Tabanan, Senin, (6/12/2021).

Apel Kesiapsiagaan Antisipasi Bencana Alam dan Simulasi Pergelaran Sarpras untuk menyikapi perkembangan dan perubahan cuaca yang  ekstrim terjadi di wilayah Indonesia, di Bali termasuk di Kabupaten Tabanan. Hal ini  mengakibatkan terjadinya bencana alam  seperti  pohon tumbang, tanah longsor, banjir, gelombang laut tinggi  dan bencana alam lainnya termasuk ancaman Pandemi  Covid-19.

Sekda Susila mewakili bupati  mengajak  semuanya memanjatkan puja dan puji syukur kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa), karena berkatnya  kita semua masih diberikan kesehatan, untuk dapat melaksanakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Kesiapsiagaan menghadapi bencana alam dan pergelaran peralatan Sarpras Tahun 2021 di wilayah Kabupaten Tabanan.

Apel gelar pasukan kali ini sangat berbeda dengan kegiatan apel gelar pasukan di tahun yang lalu, karena apel gelar pasukan dan gelar peralatan Sarpras kali ini dilaksanakan ditengah-tengah masyarakat Kabupaten Tabanan sedang mengalami musibah bencana non alam Covid-19 yang penyebarannya kini sudah dalam tahap mengkhawatirkan.

“Kita ketahui bersama bahwa menjelang akhir tahun 2021 ini khususnya di bulan November dan Desember 2021 Provinsi Bali khususnya wilayah di Kabupaten Tabanan terkena dampak berupa cuaca ekstrim yang banyak menimbulkan peristiwa alam diantaranya banjir, tanah longsor, pohon tumbang, gelomdang laut tinggi dan peristiwa alam lainnya, yang perlu kita atensi bersama pemerintah untuk menyatukan langkah serta menyiapkan sarana dan prasarana untuk dapat mengatasinya, sehingga masyarakat yang kena dampak dari musibah alam ini dapat kita selamatkan terutama tidak terjadi adanya korban jiwa,” katanya.

Disamping kita berupaya mengantisipasi situasi gejala alam seperti yang beberapa hari lalu, kita juga harus memperhatikan program pemerintah dengan tidak  mengesampingkan musibah non alam Covid-19, sehingga dalam penanganan musibah bencana alam dapat dengan tuntas dan  tidak terpapar oleh virus yang sangat mengkhawatirkan ini.

“Kemudian yang patut kita waspadai dalam gejala musibah alam ini, tidak sedikit masyarakat yang memanfaatkan situasi untuk melakukan perbuatan kejahatan yang berimplikasi terhadap kriminalitas di wilayah Kabupaten Tabanan. Kita semua berharap agar situasi kamtibmas dan peristiwa alam maupun peristiwa non alam dapat kita lewati bersama, sehingga kehidupan sosial masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Kabupaten Tabanan yang kita cintai berjalan seperti hari-hari sebelumnya,” tandasnya .

Sebagai petugas yang bergerak di jalur terdepan dalam mengatasi musibah, harus menunjukkan kesiapsiagaan semua. Juga harus sehat walafiat dalam menanganinya, sehingga semua tugas-tugas mulia ini dapat kita selesaikan dengan baik dan tuntas, sehingga dapat  melewati dengan selamat dan kegiatan masyarakat bisa berjalan aman lancar.

BACA JUGA:   Tanggapi Pemandangan Umum Fraksi DPRD Buleleng, Ini Jawaban Pj Bupati Lihadnyana

Kapolres Tabanan  AKBP Ranefli Dian Candra  menyampaikan, dengan dilaksanakannya apel siaga bencana bersama ini yang juga menggelar peralatan Sarpras penanganan bencana. Diharapkan, kesiapsiagaan dan kecepatan dalam penanganan bencana yang mungkin terjadi di wilayah Tabanan bisa dengan maksimal kita laksanakan. Dengan telah terjalinnya komunikasi, koordinasi dan Sinergitas dengan semua unsur terkait, diharapkan dapat meminimalisir terjadinya korban yang ditimbulkan akibat bencana.

“Mari kita selalu tingkatkan kewaspadaan dan mengharapkan dukungan dan bantuan dari semua lapisan warga masyarakat Tabanan untuk tap menjaga situasi kamtibmas Tabanan Kondusif selalu disiplin Prokes karena pandemi Covid 19 belum berakhir,” tegas Kapolres.

Kapolres Tabanan bersama pejabat lainnya mendamping Sekda Tabanan  Gede Susila, mengecek langsung kesiapan Sarpras yang disiagakan dalam penanggulangan Bencana.

Pada kesempatan tersebut juga dipamerkan Sarpras dari masing-masing instansi terkait seperti   mobil Water Canon Dalmas Polres Tabanan,  Usepe Pelampung Remod, Ring Body ( life Jacket ) Sat Pol Airud Polres Tabanan. Kayak ( perahu karet ) dengan kelengkapannya ( pelampung, sampan, 10 Unit Gergaji Mesin, cangkul, sekop, tampar dll. Satu unit ambulan Klinik Polres Tabanan,  Unit Patwal Lantas dan Patwal BPDB serta dua unit alat berat dari PUPRPKP dan  dua unit Damkar. (jon)

Back to top button