BulelengTerkini

Peringati Hari Bumi, Desa Adat Buleleng Semprotkan Ekoenzim

Wabup Sutjidra ikut semprotkan cairan eco enzym di wilayah Desa Adat Buleleng


BULELENG – Berbagai bentuk kegiatan dilakukan warga masyatakat maupun kelompok masyarakat di Bumi Den Bukit untuk memperingati Hari Bumi Tahun 2021. Tak hanya apel atau penanaman pohon, serangkaian peringatan Hari Bumi, warga yang tergabung dalam Komunitas Ekoenzim Buleleng bersama dengan Prajuru Desa Adat Buleleng melakukan aksi desinfeksi (penyemprotan disinfektan,red) yang terbuat dari Ekoenzim.

“Ini (disinfeksi ekoeszim,red) memang beda, kreatif dan sangat baik sekali. Aksi pembersihan bumi dengan Ekoenzim juga mendukung program Gubernur Bali tentang pengelolaan sampah berbasis sumbernya,” tandas Wakil Bupati (Wabup) Buleleng, I Nyoman Sutjidra, Kamis, 22 April 2021 sore saat melepas Tim Desinfeksi Ekoenzim di Jalan Ngurah Rai, Taman Kota Singaraja.


Wabup Sutjidra menegaskan, aksi penyemprotan desinfektan dari bahan Ekoenzim ke wilayah 14 Banjar Adat yang ada di Desa Adat Buleleng ini juga sekaligus mengkampanyekan penyelamatan bumi dengan mengolah sampah untuk mengurangi polusi.

“Salah satunya, mengolah sampah rumah tangga menjadi Ekoenzim. Selain mudah dilakukan dan ramah lingkungan, Ekoenzim juga memiliki banyak manfaat diantaranya bisa digunakan sebagai desinfektan,”tandas Sutjidra.

Nyoman Sutrisna selaku Kelian Desa Adat Buleleng. Sutrisna menambahkan, melalui aksi penyemprotan desinfektan Ekoenzim, pihaknya mengajak seluruh Prajuru Banjar Adat untuk bersama-sama melestarikan lingkungan dengan mengolah sampah menjadi Ekoenzim.

“Bagaimana sampah rumah tangga kita olah, di fermentasi menjadi Ekosenzim,” pungkasnya. (kar)

Back to top button