Pohon tumbang timpa pengendara motor hingga tewas
BULELENG – Nasib Apes menimpa Ni Luh Budasari (18) beralamat Banjar Dinas Kanginan Desa Menyali Kecamatan Sawan. Gadis yang masih berstatus pelajar Kelas XII SMA Wirabhakti ini, dinyatakan meninggal dunia oleh petugas medis IGD RSUD Kabupaten Buleleng. Korban meninggal dunia akibat Cidera Kepala Berat (CKB) yang dialami saat sepeda motor (spm) nopol DK 4662 UAD yang ditumpangi bersama ayahnya, Komang Reditya (40) tertimpa pohon tumbang, Jumat (25/12/2020) malam di Jalan Sam Ratulangi Kelurahan Penarukan Kecamatan Buleleng.
Pohon yang tumbang ditengah hujan deras juga mengakibatkan ayah korban, Komang Reditya mengalami patah tulang kaki kiri, sementara pengemudi spm, Ketut Widiartawan (20) juga beralamat Banjar Dinas Kangingan Desa Menyali, hanya mengalami luka bengkak dibawah mata kiri.
Informasi yang berhasil dihimpun, musibah ini terjadi Jumat (25/12/2020) pukul 20.22 Wita, saat hujan deras mengguyur seantero Kabupaten Buleleng.
Dikonfirmasi Sabtu (26/12/2020) siang, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalaksa BPBD) Kabupaten Buleleng, Ida Bagus Suadnyana membenarkan adanya musibah tersebut. Korban tertimpa pohon saat terjadi hujan deras pada hari Jumat (25/12/2020) malam pukul 20.00 Wita.
Sesuai informasi dari RSUD Buleleng, lanjut Suadnyana, korban atas nama Ni Luh Budasari (18) dinyatakan meninggal dunia akibat Cidera Kepala Berat (CKB) yang dialami. Sementara ayahnya, Ketut Reditya (40) mengalami patah tulang kaki kiri dan masih dirawat di IGD RSUD Buleleng.
Suadnyana menambahkan, bencana alam berupa pohon tumbang akibat hujan deras juga terjadi diwilayah Desa Kaliasem Kecamatan Banjar.
‘Satu orang meninggal dunia dan dua orang luka-luka akibat bencana alam pohon tumbang,” tandasnya.
Terkait penanganan korban, Suadnyana menyebutkan masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait, baik Dinas Sosial maupun aparat kepolisian.
Hal senada diungkapkan Kapolsek Kota (Kapolsekta) Singaraja, Kompol I Made Santika. Setelah melakukan penanganan pohon tumbang bersama BPBD Kabupaten Buleleng dan mengevakuasi korban ke IGD RSUD Buleleng, pihaknya segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
“Setelah penanganan pohon tumbang, petugas kami dari Polsek Kota Singaraja membantu pengaturan lalu lintas, evakuasi korban ke RSUD Buleleng juga sudah dilakukan,” ungkap Kapolsekta Santika yang kaget saat tahu korban Luh Budasari sudah meninggal dunia.
Untuk penanganan korban, pihaknya akan melakukan kordinasi dengan Satlantas Polres Buleleng dan pihak terkait.