GIANYAR – Menjelang dibukanya kembali tempat wisata, Sekda Kabupaten Gianyar I Made Gede Wisnu Wijaya meninjau Bali Safari and Marine Park dan Objek Wisata Tirta Empul, Rabu (1/7/2020).
Seperti diketahui, Bali Safari and Marine Park tutup sejak 23 Maret. Ketika ada wacana pemerintah menerapkan tatanan new normal, tempat wisata di Desa Serongga, Gianyar itu melakukan persiapan. “Kami sangat siap memenuhi persyaratan protokol kesehatan di era normal baru,”kata General Manager Bali Safari and Marine Park Thomas Colbert saat menerima kunjungan Sekda I Made Gede Wisnu Wijaya didampingi Kadis Pariwisata Gianyar A.A. Gde Putrawan dan para Kepala OPD.
Pantuan WARTA BALI, seluruh karyawan Bali Safari and Marine Park menggunakan alat pelindung diri seperti face shield, masker, dan sarung tangan. Kendaraan masuk disemprot cairan desinfektan. Selain itu, di beberapa titik disediakan hand sanitizer serta wastafel. Di pintu masuk ada petugas yang mengukur suhu tubuh pengunjung menggunakan thermo gun dan disiapkan keset yang terendam cairan desinfektan untuk mensteril alas kaki para pengunjung.
Sementara, Sekda Wisnu Wijaya mengatakan alasan memilih Bali Safari and Marine Park sebagai destinasi wisata yang ditinjau kesiapannya karena selama ini kunjungan wisatawan cukup banyak. “Jadi kita pastikan dulu apakah mereka bisa menjamin keamanan para pengunjung nantinya,” ujar Wisnu Wijaya.
Setelah melakukan peninjauan, Wisnu Wijaya menyarankan agar ada penambahan fasilitas cuci tangan di beberapa titik, pengukuran suhu tubuh agar tidak secara manual untuk menghindari antrean panjang, menyediakan klinik kesehatan untuk para pengunjung apabila ditemukan ada yang kurang sehat. “Hasil tinjauan ini akan kami laporkan kepada Bapak Bupati untuk pengambilan kebijakan. Kami sampaikan kepada pihak pengelola obyek wisata bahwa persyaratan tatanan normal baru harus dipenuhi, kerja ekstra di awal untuk keamanan Bersama, jangan sampai ada kejadian cluster destinasi wisata, kalua itu sampai terjadi maka sudah pasti akan ditutup,” tegasnya.
Kepala Dinas Pariwisata Gianyar Anak Agung Putrawan menimpali, kewenangan pembukaan objek wisata menjadi kewenangan pemerintah provinsi. “Diizinkan atai tidaknya untuk buka kembali berdasarkan pemenuhan beberapa indikator. Apabila semua bisa dipenuhi berdasarkan tinjauan lapangan, maka objek wisata disertifikasi dan diizinkan untuk buka kembali,”ungkapnya.
Setelah meninjau Bali Safari and Marine Park, Sekda Wisnu Wijaya menuju objek wisata Tirta Empul di Tampaksiring. Pengelola juga menyatakan siap dengan tatanan normal baru. Terlihat berbagai protokol kesehatan telah disiapkan. Kita semua berharap denhga dibukanya kembali tempat wisata perekonomian bisa berputar dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu,” tandasnya. (jay)