GIANYAR – Jalan Bisma di wilayah Banjar Antugan menuju Banjar Babakan dan Banjar Tubuh yang sebelumnya benyah latig hingga membuat lingkungan terkesan kumuh akhirnya mendapatkan penanganan.
Jalan tersebut diaspal hotmix, lingkungan warga pun menjadi tambah asri dan tertata.
Sepanjang selokan jalan tersebut dialiri air dari subak di utara banjar. Ikan-ikan yang dilepas liar warga nampak bergerumun modar-mandir diselokan yang tidak begitu luas itu.
Warna ikan yang dominan merah, kuning dan orange membuat mata tidak kesulitan untuk mencari sosok ikan. Penataan lingkungan itu sudah berlangsung sejak lama atas inisiatif warga.
Namun sayang, kondisi jalan yang rusak parah membuat apa yang dilakukan warga nampak sia-sia.
Bahkan, kondisi kumuh makin menjadi-jadi tatkala hujan melanda. Padahal tidak jauh dari itu, jalan raya menuju kota Gianyar terbentang luas. Kondisi itu telah dirasakan masyarakat kurang lebih dari 8 tahun lalu.
Pantaun di lapangan Senin (6/1/2024), kondisi itu berubah. Pemkab Gianyar telah merampungkan pengaspalan jalan itu. Kondisi yang sebelumnya kumuh menjadi tampak lebih asri dan tertata. Warga bisa dengan santai berkendara sambil melihat ikan tanpa harus takut terjungkal dikumbangan jalan.
Salah satu warga, Wayan Suarjana, yang kebetulan berada di jalan itu, mengatakan kerusakan jalan sudah cukup lama. Namun, baru Desember tahun 2024 kemarin selesai diperbaiki.
“Kondisi jalan ini sebelumnya rusak parah, baru mendapatkan penanganan,” ujarnya.
Ia pun berterima kasih pada Pemkab Gianyar, meski menurutnya cukup lama menantikan perbaikan.
“Saya sebagai warga berterima kasih atas perbaikan ini, meski menurut saya cukup lama kami menantikan perbaikan,” ucap Suarjana. (jay)