BADUNG – Terhitung hingga 12 Desember 2024 lalu, Bandara I Gusti Ngurah Rai telah menerima 445 penerbangan ekstra untuk periode libur Natal dan Tahun Baru kali ini. Semuanya, adalah penerbangan dengan rute domestik.
Landside Service Over Division Head Bandara I Gusti Ngurah Rai, Randi mengungkapkan, ratusan penerbangan tersebut total memiliki kapasitas 81.841 kursi. Dia memastikan, penambahan tersebut telah disesuaikan dengan jam operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai sendiri.
Penerbangan ekstra itu, sambung dia, berasal dari 7 maskapai, yakni Airasia, Super Air Jet, Lion Air, Citilink, Garuda Indonesia, Nam Air, dan Pelita Air. Rute dominannya adalah Jakarta, dengan jumlah penerbangan ekstra sebanyak 261 penerbangan.
Berikutnya, hal itu disusul oleh Surabaya dengan 76 penerbangan, Makassar 38 penerbangan, Lombok 28 penerbangan, Timika 22 penerbangan, Pontianak 12 penerbangan, serta Banjar Baru sebanyak 8 penerbangan.
Sementara itu, General Affair & Comm Section Head Bandara Ngurah Rai, Gede Eka Arisandi mengungkapkan, pergerakan aktivitas penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai memang diperkirakan mengalami lonjakan berkenaan dengan Natal dan Tahun Baru. Dibandingkan dengan periode sebelumnya, pergerakan penumpang diperkirakan naik sekitar 10 persen. Sementara untuk pergerakan pesawat, adalah sekitar 4 persen.
Untuk periode Natal dan Tahun Baru kali ini, katanya ada empat tanggal yang akan menjadi puncak pergerakan di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Yakni tanggal 20 Desember 2024 (sebelum Natal), 26 Desember 2024 (setelah Natal), 29 Desember 2024 (sebelum Tahun Baru), dan 2 Januari 2025 (setelah Tahun Baru).
Untuk diketahui pula, mengacu data dari Angkasa Pura Indonesia (API) Bandara I Gusti Ngurah Rai, pada tanggal 20 Desember 2024 nanti akan ada 480 pergerakan pesawat dengan 43.635 penumpang. Kemudian di tanggal 26 Desember 2024 ada 452 pergerakan pesawat dengan 81.066 penumpang.
Selanjutnya untuk tanggal 29 Desember 2024, terdapat 503 pergerakan pesawat dengan 50.766 penumpang. Sedangkan pada 2 Januari 2025 ada 497 pergerakan pesawat dengan 79.000 penumpang. (adi)