BULELENG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng membuka kesempatan untuk 145 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun 2024.
Berdasarkan surat resmi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) serta Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia, Formasi CPNS tersebut meliputi 138 tenaga teknis dan 7 tenaga kesehatan.
“Pendaftaran CPNS dibuka mulai tanggal 19 Agustus 2024 dan akan berakhir pada awal September 2024. Prioritas utama adalah menyelesaikan penerimaan jalur PNS terlebih dahulu sebelum memproses P3K, mengingat ada posisi yang tidak bisa diisi oleh P3K karena bersifat spesifik,” tandas Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Gede Suyasa pada konferensi pers, Rabu (21/8/2024).
Terkait seleksi, kata Suyasa, Buleleng telah menyiapkan skema pelaksanaan dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), bekerjasama dengan Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja.
“Auditorium akan dipersiapkan dengan kapasitas 200 hingga 300 komputer. Jika jumlah peserta banyak, kami akan membagi pelaksanaan tes menjadi beberapa shift. Kami berharap tes CPNS dapat selesai dalam 2-3 hari,” jelasnya.
Untuk rekrutmen P3K, dilaksanakan setelah proses seleksi CPNS selesai dan sesuai rencana akan dibahas melalui rapat koordinasi dengan pusat pada tanggal 23 Agustus 2024.
“Kami akan mengadakan rapat koordinasi dengan pusat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai sosialisasi dan persiapan pengadaan P3K,” tandasnya.
Sekda Suyasa menambahkan pada formasi yang terdata saat ini, beberapa tenaga kontrak juga diakui dalam sistem Dapodik.
“Tenaga kontrak yang telah memenuhi syarat dan terdaftar dalam sistem BKN akan mendapat kesempatan untuk mengikuti tes. Namun, mereka yang tercatat sebelum 2022 dan belum memenuhi syarat satu tahun tidak akan masuk dalam data BKN. Jika mereka melamar sekarang dan memenuhi syarat, mereka dapat mengikuti tes,” terangnya.
Terkait anggaran, Suyasa menyatakan KUA-PPAS tahun 2025 telah menyepakati alokasi anggaran untuk gaji P3K sebesar Rp 276 Miliar.
“Kami berharap semua proses ini dapat berjalan lancar sesuai dengan undang-undang yang berlaku dan memberi peluang yang adil bagi semua peserta,” tandas Suyasa yang juga menyebutkan untuk informasi lebih lanjuit dapat dilihat melalui website dan medsos resmi pemerintah atau link drive : https://drive.google.com/file/d/ 187VyLxHxPlN1kahiGvLFnsM2pWGGyNoV/view?usp=sharing. (kar/jon)