BULELENG – Tahapan pesta demokrasi menuju Hari Pemungutan Suara Pilkada Serentak tanggal 27 November 2024, terus bergulir dan menyisakan waktu 2 hari atau H-2 disikapi KPU Buleleng dengan pendistribusian logistik.
Dengan mempertimbangkan cuaca dan luas wilayah Kabupaten Buleleng, distribusi logistik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali serta Bupati dan Wakil Bupati Buleleng tahun 2024 yang mendapatkan pengawalan ekstra ketat dari aparat kepolisian dilakukan mulai dari kecamatan terjauh dan rawan hujan.
“Hari ini kita mulai distribusi logistik untuk kotak suara di 5 kecamatan di Kabupaten Buleleng, yakni Kecamatan Tejakula, Kubutambahan, Sawan, Gerokgak dan Kecamatan Busungbiu,” ungkap Ketua KPU Buleleng Komang Dudhi Udiyana usai melepas pendistribusian logistik di Gudang Logistik KPU Buleleng, Senin (25/11/2024).
Dudhi menandaskan, pendistribusian logistik dilakukan dengan mendahulukan daerah-daerah terjauh dan memiliki kerawanan cukup tinggi, baik topogradi maupun rawan hujan.
“Jadi kita mendahulukan daerah-daerah yang mungkin tingkat kerawanannya tinggi, baik itu rawan hujan maupun geografisnya yang sulit ditempuh kendaraan,” jelasnya.
Sesuai skema, pendistribusian logistik melibatkan petugas PPK dan PPS terkait ini dilakukan hingga ke PPS atau Kantor Desa/Kelurahan.
“Pendistribusian logistik hari ini ke 5 dari 9 kecamatan yang ada di Kabupaten Buleleng, langsung bergerak ke desa/kelurahan. Sebelum ke TPS, logistik ini dititipkan di Kantor Desa/Kelurahan, dibawah pengamanan teman-teman PPS, bersama dengan Babinsa, Babinkamtibmas dan Linmas yang ada dimasing-masing Desa/Kelurahan,” tandas Dudhi diapresiasi Putu Sugi Ardana dan Ketut Suastika.
Selaku Anggota Bawaslu Buleleng, Sugi Ardana mengapresiasi pendistribusian logistik yang dilakukan oleh KPU Buleleng sesuai dengan jadwal tahapan Pilkada Serentak tahun 2024.
“Sesuai jadwal, distribusi logistik Pilkada telah dilakukan KPU Buleleng mulai dari pukul 05.00 Wita, diawali dari Kecamatan Gerokgak. Kenapa diawali Kecamatan Gerokgak, karena memang Gerokgak itu kecamatan yang jauh dan pertimbangan cuaca, bencana alam,” tandasnya.
Selain tepat waktu dan lebih terorganisir, Sugi Ardana juga mengapresiasi pendistribusian logistik yang lebih lancar, dengan skema dan pertimbangan berbagai faktor.
“Sampai dengan hari ini memang berjalan dengan lancar dan itu dilanjutkan besok, ada Kecamatan Sukasada, Buleleng, Seririt dan Kecamatan Banjar. Pengawasan distribusi logistik, kita lakukan bersama dengan Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Desa/Kekurahan mulai dari loading di Gudang KPU Buleleng hingga sampai di desa/ kelurahan,” pungkasnya.(kar/jon)