MEDAN – Dalam sejarah cabang olahraga (cabor) biliar pada PON baru kali ini pebiliar Bali mampu meraih 2 medali emas utamanya pada nomor snooker.
Pasangan ganda snooker putra Bali I Putu Edy Wirawan dan I Kadek Sugiartha pada PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) berhasil mencetak sejarah dengan mempersembahkan 2 medali emas di nomor 6 red snooker ganda putra dan 15 Red snooker.
Bertanding di Pardede Hall Medan Sumut, emas kedua pasangan Bali diberikan setelah di final Kamis (12/9/2024) pada nomor 15 Red ganda Putra, membungkan pasangan Agus Priyanto dan Ernest Winata langsung dengan skor 2 – 0.
Sebelumnya, di babak penyisihan Edy Wirawan yang akrab disapa Kingkong dan Kadek Sugiartha yang biasa dipanggil Patkay itu melibas pasangan Jawa Tengah (Jateng) Yoni Rahmanto dan Ricky Yang dengan skor 2-1, selanjutnya di babak semi final mengkandaskan impian pasangan tuan rumah Sumatera Utara dengan skor 2-0.
Ketua Umum Pengprov POBSI Bali, dr. Laksmi Anggari Putri Duarsa mengungkapkan jika prestasi tersebut sangat diapresiasinya dan sangat membanggakan karena pada kepengurusan yang dipimpinnya, tertoreh sejarah Bali meraih 2 medali emas sekaligus mencetak sejarah.
Bahkan emas itu dicetak setelah 16 tahun biliar Bali puasa medali emas pada PON.
“Semua itu karena memang perjuangan keras para atlet biliar Bali khususnya pasangan ganda putra snooker Putu Edy Wirawan dan Kadek Sugiartha. Termasuk karena solidnya para pengurus Pengprov POBSI Bali yang saling bahu membahu dalam menjalankan tugasnya,” kata dr. Laksmi Anggari Putri Duarsa saat dihubungi usai Bali memastikan emas kedua biliar.
Sementara itu, manajer sekaligus pelatih kepala Tim Biliar PON Bali, Welly Soedarno menjelaskan pencapaian prestasi emas itu luar biasa.
“Ini merupakan pencapaian yang sangat luar biasa sekaligus mencetak sejarah PON di dunia biliar. Sungguh sangat membanggakan,” tutup Welly Soedarno seraya menambahkan Edy Wirawan dan Kadek Sugiartha kembali melanjutkan prestasinya di perorangan snooker. (ari/jon)