BANGLI – Pengendara sepeda motor yang melintas di jembatan perbatasan Tampaksiring, Gianyar – Selat Kaja Kauh, Desa Selat, Bangli, harus ekstra hati-hati. Sebab, kondisi jalan digenangi lumpur tanah galian.
Pantauan WARTA BALI, Rabu 4 Agustus 2021, lumpur tanah menggenangi hampir seluruh jembatan akibat hujan deras. Pengendara motor harus ekstra hati-hati karena jalanan sangat licin. “Tidak berani memacu kendaraan karena jalannya sangat licin, “ucap Wayan Wahyudi salah hendak melintas di lokasi.
Kadis PU Bangli I Wayan Suastika mengaku belum mendapatkan laporan terkait adanya jalan di perbatasan yang tertutup endapatan lumpur. “Kami belum dapat laporan,”ujarnya.
Terkait penanganan, Suastika menegaskan apabila terdapat timbunan tanah dalam volume besar, pihaknya akan menurunkan alat berat. Sebaliknya, jika hanya genangan lumpur tipis, ditanggulangi petugas BPBD bersama Damkar. “Biasaya cukup dibersihan dengan cara disemptor oleh Damkar,”ungkapnya.
Disinggung adanya aktivitas galian tanah sampai menutup saluran drainase, Suastika mengaku sering terjadi dan selama ini masyarakat tidak berkoordinasi. “Kita tidak pernah mendapatkan konfirmasi terkait adanya kegiatan seperti itu,”tegasnya. (dus)