DENPASAR – Meski ada sekitar 17 cabang olahraga (cabor) dibawah KONI Denpasar sudah mengajukan proposal untuk menggelar Walikota Cup tahun ini, Pengkot Perpani Bali kini masih mempertimbangkan dulu kapan panahan Walikota digelar. Proyeksinya setelah PON XX/2021 Oktober mendatang digelar.
“Kami akan merapatkan lagi dengan pengurus Pengkot Perpani Denpasar soal panahan Walikoa digelar. Kalau melihat kondisi pandemi Covid-19 dan PPKM darurat yang berlaku sekarang ini, kemungkinan besar proyeksinya setelah PON Papua saja panahan menggelar Walikota Cup,” ungkap Wakil Ketua Umum I Perpani Denpasar Infithar Fajar Putra, Minggu 18 Juli 2021.
Nantinya setelah ada keputusan kepastian soal waktu gelaran dari para pengurus Perpani Denpasar itu lanjutnya, maka bakal diajukan proposal ke KONI Denpasar. Pertimbangannya agar pandemi bisa melandai lebih dulu.
“Semoga saja dengan masih ada beberapa bulan menuju proyeksi kami soal Walikota Cup panahan itu, pandemi Covid-19 sudah menunjukkan statistik melandai terus. Bagaimanapun juga semuanya itu agar gelaran Walikota Cup panahan berjalan lancar, nyaman dan aman,” tambah Fajar Putra.
Walikota Cup itu sendiri juga sangat peting karena disamping untuk pembinaan para pemanah muda Denpasar sebagai regenerasi masa depan, juga sebagai salah satu ajang pertimbangan untuk menentukan pemanah penghuni tim panahan Porprov Denpasar ke depannya. (ari)