BULELENG – Pemkab Buleleng melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) membuka pendaftaran bagu calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2025.
Selain menambah quota peserta yang akan didaftarkan melalui sekolah masing-masing dari sebelumnya maksimal 5 pasang (putra-putri) menjadi 8 pasang (putra-putri), pada seleksi tahun ini juga akan direkrut sebanyak 70 orang Paskibraka tingkat kabupaten terdiri dari 35 orang putra dan 35 orang putri.
“Selain untuk membangkitkan jiwa patriotisme dan nilai-nilai kebanggsaan, hal ini juga bertujuan memberikan lebih banyak kesempatan bagi putra putri terbaik Buleleng untuk mengikuti seleksi, menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka serangkaian peringatan HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia,” tandas Kepala Badan Kesbangpol Buleleng, Komang Kappa Tri Aryandono usai memantau pendaftaran peserta secara online melalui website https://www.paskibraka.bpip.go.id, Selasa (18/2/2025).
Mantan Kabag Umum Setda Buleleng ini menegaskan, sejak pendaftaran secara online yang dibuka mulai tanggal 17 – 28 Februari 2025, calon peserta sudah diingatkan agar memperhatikan syarat spesifik antara lain berusia 16-18 tahun, tinggi badan untuk putra minimal 170 cm dan tinggi badan untuk putri minimal 165 cm serta bentuk kaki, berat badan ideal dan telapak kaki tidak datar.
“Tahun ini kita rekrut 70 orang Paskibraka tingkat kabupaten, 35 orang putra dan 35 orang putri dari hasil seleksi yang dilaksanakan panitia sesuai dengan syarat dan ketentuan teknis dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, BPIP,” terangnya.
Selain Paskibraka Kabupaten, melalui seleksi yang terdiri dari 7 tahapan meliputi seleksi administrasi, wawasan kebangsaan, intelegensi umum, kesehatan, parade dan baris-berbaris, kesamaptaan serta kepribadian juga sekaligus untuk menyiapkan peserta putra putri terbaik Buleleng untuk seleksi Paskibraka tingkat provinsi dan nasional.
“Kami berharap pihak sekolah menyiapkan siswa siswi terbaiknya untuk mengikuti tahapan seleksi, sehingga kita tidak hanya membentuk Paskibraka terbaik tingkat Kabupaten, tapi juga mengantarkan mereka menjadi Paskibraka Provinsi Bali dan Nasional,” pungkasnya. (kar/jon)
