KLUNGKUNG – Wisatawan mancanegara yang berlibur di Nusa Penida,Kabupaten Klungkung,tidak semuanya disiplin dalam berlalu lintas. Buktinya, banyak wisatawan terjaring polisi karena berkendara tanpa menggunakan helm.
Polsek Nusa Penida melakukan penegakan hukum terhadap pelanggar lalu lintas di Nusa Penida, Selasa (14/1/2025). Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta seizin Kapolres AKBP Alfons WP Letsoin mengatakan, pihaknya menerapkan “hunting system” untuk menjaring pelanggar lalu lintas di Nusa Penida. Dipimpin langsung Kanit Lantas Polsek Nuaa Penida AKP Sang Ketut Susila.
” Hunting system ini maksudnya, kami berpindah-pindah dalam melaksanakan penegakan hukum terhadap pelanggar lalu lintas. Tidak hanya pada satu titik lokasi,” ujar Putra Sumerta, Selasa (14/1/2025).
Lokasi-lokasi penindakan, menyasar lokasi-lokasi yang dianggap kerap terjadi pelanggaran lalu lintas.
“Dalam setiap operasi, petugas akan melakukan penindakan berpindah-pindah atau dan mencari lokasi yang kerap banyak pelanggaran di wilayah Hukum Polsek Nusa Penida,” ucapnya.
Hasilnya memang banyak ditemuai warga yang melanggar lalu lintas. Puluhan pelanggar ditindak, dengan rincian teguran 20 pelanggar dan tilang sebanyak 3 pelanggar.
“Dalam pelaksanaannya penegakan hukum, kami tetap mengutamakan cara yang humanis serta proaktif. Sehingga masyarakat paham akan pelanggarannya dan diharapkan tidak mengulangi serta bisa tertib berlalulintas,” ujar Kanit Lantas Polsek Nuaa Penida AKP Sang Ketut Susila.
Baik kapolsek maupun Kanit Lantas mengingatkan, masyarakat dan wisatawan bahaya mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm, terutama saat terjadi kecelakaan.
“Akibatnya bisa fatal, karena itulah kami mengimbau agar pengendara motor senantiasa menggunakan helm,” demikian Kapolsek. (yan)