Aksi Membuang Sampah ke Tegalan Marak di Bangli
BANGLI – Sejumlah kawasan hutan di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli tercemar, karena dijadikan tempat pembuangan sampah secara liar. Bahkan belakangan aksi membuang sampah ke hutan makin marak.
Tentu kondisi itu memantik keluhan warga sekitar. Camat Kintamani I Ketut Erry Soena Putra saat dikonfirmasi, Selasa (19/11/2024) tidak menampik hal itu.
Hanya saja, pihaknya mengaku tidak tahu secara jelas, sampah yang menumpuk tersebut di kawasan mana.
“Kami masih melakukan penelusuran tumpukan sampah yang dikeluhkan warga di media sosial tersebut. Pasanya, lokasi mirip-mirip apakah di Peninjoan atau di Pura Dalem Pingit, ini yang belum jelas,” kata Erry Soena.
Kata pria asal Desa Kedisan itu, sejatinya pihaknya telah sering melakukan sosialisasi maupun melakukan pembersihan bersama jajaran dan juga melibatkan pihak desa adat.
Tapi oknum yang membuang sampah memilih aksi kucing-kucingan.
“Begitu areal yang satu kita bersihkan dan dipasangai sepanduk, masyarakat kembali mencari tempat lain,” ujarnya.
Saat ini, dirinya masih menentukan lokasi pasti pembuangan sampah tersebut. Apakah tempatnya di areal Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) atau di luar KPH.
“Upaya pembersihan telah sering kita lakukan selama ini,” tegas Soena.
Soena mengaku heran pasalnya, di Desa Kintamani dan Desa Batur telah memiliki truk pengakut sampah.
“Masyarakat kepingin gampangnya saja. Truk sampah sudah ada, jadwal pengangkutan juga ada,” demikian Soena. (dus,yan)