Polisi melakukan oleh tempat kejadian perkara, peristiwa IRT tewas bakar diri
JEMBRANA – Warga Desa Cupel gempar karena penemuan tubuh seorang wanita paruh baya dalam kondisi hangus terbakar di dapurnya.
Wanita tersebut adalah Umni Hasniah (34) warga Banjar Munduk Asem, Desa Cupel, Kabupaten Jembrana, Minggu (25/8/2024).
Dari hasil penyelidikan petugas Polsek Negara dan Inafis Polres Jembrana, wanita yang keseharian menjadi IRT, mengalami luka bakar grade 100%.
Petugas menemukan disebelah dapur, bekas sisa pembakaran, berikut sebuah korek api.
Di dinding tembok dapur tampak bekas terbakar api, bahkan api sempat merembet hingga membakar bagian atap dapur.
Diduga wanita tersebut berbuat nekat mengakhiri hidup lantaran depresi.
Dari keterangan saksi, bukan kali ini, IRT yang dikaruniai 1 anak melakukan percobaan bunuh diri. Sebelumnya IRT ini, sempat mau menegak pembersih pakaian namun berhasil digagalkan.
Tubuh korban dalam keadaan hangus di dapurnya dilihat sejumlah saksi yang masih ada hubungan kekerabatan dengan korban.
Saksi Ali Mujiani diberitahu oleh saksi Lovina Kasih sekira pukul 13.00 Wita dari penjelasan sang nenek Aminah, bahwa korban nekat membakar dirinya di dalam dapur.
Dilihat kedalam dapur, tubuh Umni Hasniah sudah gosong sulit dikenali.
Disekitar dapur juga masih ada sisa api hingga dia siram dengan air dan peralatan seadanya di dapur.
Kemudian kejadian itu dilaporkan ke kaling hingga diteruskan ke petugas kepolisian Polsek Negara.
Semasa hidup korban memilih tinggal di rumahnya, tidak dirumah suaminya di Desa Pengambengan.
Sejak melahirkan anaknya sekira dua bulan lalu, korban menunjukan gelagat aneh sulit diajak bicara dan kerap bengong berdiam diri.
Atas kejadian ini, keluarga korban sudah mengikhlaskan serta menolak dilakukan otopsi.
Tubuh korban ditemukan dalam keadaan meninggal dengan posisi tengadah kepala menghadap ke arah utara, serta sekujur tubuh alami luka bakar hampir 100%.
Hasil olah TKP di sebelah timur rumah ditemukan adanya bekas tumpukan daun kelapa kering yang sudah di terbakar serta ditemukan korek api gas, di dapur tempat korban ditemukan, sebagian atap dapur tepatnya di atas posisi korban ditemukan, kondisinya rusak jebol.
Diduga karena api menjalar kebagian atas. Tembok sisi barat dalam keadaan gosong. Tubuh korban bagian kanan sudah berlubang dan isi kotoran keluar diduga karena luka bakar.
Dari keterangan sejumlah kerabat, korban mengalami gangguan mental/jiwa setelah pasca 2 bulan yang lalu melahirkan.
Satu bulan yang lalu korban pernah mau mencoba membakar diri dan sempat mau melakukan upaya bunuh diri minum bayclin namun berhasil dicegah. (ara,yan)