TABANAN – Anggota DPRD Tabanan periode 2024-2029 telah resmi dilantik pada Senin (5/8). Agenda selanjutnya dari anggota DPRD Tabanan hasil Pemilu 2024 itu adalah menentukan unsur pimpinan dan membentuk alat kelengkapan dewan (AKD).
Sejauh ini belum ada jadwal pasti soal penentuan pimpinan dan pembentukan AKD tersebut. Selama dalam pimpinan sementara dewan akan lebih banyak membahs soal tata tertib dewan termasuk pembentukan fraksi serta aturan lain sampai terpilih pimpinan definitif yang diajukan parpol yang ada di dewan.
Ketua Sementara DPRD Tabanan, I Made Dirga, menjelaskan bahwa proses penentuan pimpinan tersebut saat ini masih ada di masing-masing partai yang lolos ke lembaga legislatif.
“Kami menunggu dari masing-masing fraksi. Fraksinya ini yang menunggu (keputusan) dari masing-masing partainya untuk calon pimpinan definitif,” jelas Dirga, Selasa (6/8/2024).
Ia menjelaskan, setelah ada keputusan dari masing-masing partai melalui tiap fraksi, barulah penetapan unsur pimpinan AKD dilakukan oleh DPRD Tabanan. Unsur pimpinan AKD ini meliputi ketua dan wakil ketua DPRD definitif, ketua badan anggaran (banggar), ketua badan musyawarah (bamus), hingga pimpinan masing-masing komisi.
“Setelah masuk ke fraksi, baru kami tentukan jadwal penetapan. Memang tidak ada batas waktu (penetapan). Tetapi semakin cepat semakin baik. Supaya kita cepat bekerja. Ini sudah termasuk pimpinan-pimpinan komisi,” sebutnya.
Nantinya, Dirga, penetapan unsur pimpinan AKD di DPRD Tabanan akan dilakukan dalam rapat paripurna.
“Tentu penetapannya, juga melalui rapat paripurna istimewa,” tegas Dirga.
Sekretaris DPRD Tabanan I Made Sugiartha dikonfirmasi terpisah mengatakan kalau untuk penentuan pimpian definitif memang masih menunggu dari masing-masing Parpol pemenang Pemilu I, II dan III, untuk satu ketua dan dua wakil ketua.
“Kalau dari pengalaman lima tahun lalu, paling tidak satu setengah bulan setelah pelantikan. Tidak ada batasan waktu, tetapi biasanya seperti itu,” katanya.
Di lain pihak, PDIP Tabanan sendiri mengusulkan sekretaris DPC I Nyoman Arnawa untuk menjadi calon ketua DPRD Tabanan, dan kemungkinan I Made Dirga tetap bertahan.
Sementara dari partai Golkar, semua anggota dewannya di Tabanan yakni I Made Asta Dharma, I Wayan Gindera, I Ketut Budi Adnyana dan I Nyoman Wirama Putra diajukan menjadi calon wakil ketua.
Untuk Gerindra , selain Ketua DPC I Gede Juliastrawan, mantan wakil ketua Ni Nengah Sri Labantari juga tetap berpeluang mendapat rekomendasi menjadi wakil ketua.
Seperti diberitakan sebelumnya, selain melakukan pelantikan 40 anggota DPRD Tabanan periode 2024-2029, rapat paripurna istimewa pada Senin (5/8) juga menentukan Ketua dan Wakil Ketua Sementara DPRD Tabanan.
Untuk posisi Ketua Sementara DPRD Tabanan dijabat I Made Dirga dari PDIP dan Wakil Ketua Sementara I Made Asta Dharma dari Golkar sebagai pemenang I dan II pemilu legislatif Tabanan. (jon)