Pj Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. drg. Ida Mahendra Jaya saat menghadiri perayaan HUT Seabad WKRI. Sementara Pj Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya diwakili Staf Ahli Gubernur Bali Bidang Perekonomian, Gede Suralaga.
DENPASAR – Puncak perayaan Seabad Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) wilayah Bali-NTB berlangsung meriah, Sabtu (29/6/2024) malam di Gereja Katedral, Renon Denpasar. Hadir dalam perayaan ini, Pj Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. drg. Ida Mahendra Jaya. Sementara Pj Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya diwakili Staf Ahli Gubernur Bali Bidang Perekonomian, Gede Suralaga.
Dalam sambutan yang dibacakan Gede Suralaga, Pj Gubernur Mahendra Jaya menyampaikan, perayaan HUT satu abad WKRI ini menjadi simbol bahwa Organisasi Wanita Katolik ini terus bergerak dan eksis sesuai visinya yaitu “Terciptanya organisasi kemasyarakatan wanita Katolik yang mandiri, memiliki kekuatan moral dan sosial yang handal, demi tercapainya kesejahteraan bersama serta tegaknya harkat dan martabat manusia”.
BACA JUGA:
https://wartabalionline.com/2024/06/30/uskup-denpasar-wkri-ormas-yang-unik/
Di usia ke-100 tahun, tantangan WKRI kedepan semakin besar. Namun diharapkan WKRI semakin menunjukan kiprahnya dalam era globalisasi. “Tantangan WKRI semakin besar ke depannya, karenanya WKRI ditantang untuk tetap menunjukkan kiprah di tengah serbuan globalisasi,” ujar Pj Gubernur Bali mengingatkan.
“WKRI di tengah masyarakat maupun gereja telah menjadi agen perubahan dan katalisator di berbagai bidang. Nilai-nilai agama dan kemanusiaan yang selalu dibawa dapat menjadi contoh bagi generasi muda. Wanita merupakan tiang keluarga, perubahan sosial yang sangat cepat menuntut wanita juga selalu kreatif, inovatif, dan adaptif,” cetus Pj Gubernur Bali dalam sambutan tersebut.
Dirinya pun menyampaikan terima kasih kepada WKRI yang juga telah turut berjuang mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Katolik pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Pj Gubernur juga mengapresiasi kiprah WKRI dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan. Karena itu, Pj Gubernur Mahendra Jaya mengajak organisasi wanita ini untuk bersama-sama menolak gerakan intoleransi dan aksi radikal demi menjaga keberagaman dan keharmonisan kehidupan umat di Bali.
Pj Gubernur Mahendra Jaya juga mengingatkan, tahun ini pesta demokrasi pemilihan Presiden dan Wakil Presiden sudah dilaksanakan dengan baik dan kondusif. Karena itu Pj Gubernur juga mengajak WKRI dan seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga kondusifitas dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah di Bali yang akan datang.
Pada kesempatan tersebut, atas pengayoman Pemerintah Provinsi Bali terhadap WKRI, Pengurus WKRI Provinsi Bali turut menganugerahi piagam penghargaan kepada Pj Gubernur Bali dan Pj Ketua TP PKK Provinsi Bali.
Turut hadir dalam perayaan Seabad WKRI Sabtu malam itu, Uskup Denpasar Mgr. Dr. Silvester San, perwakilan dari Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Bali, serta Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Bali yang juga mendapat penghargaan dari WKRI Bali. (dha)
