TABANAN – Bertepatan dengan Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan menggelar kegiatan kunjungan keluarga bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Tabanan. Meskipun pelaksanaan kunjungan ini diadakan dalam suasana Idul Fitri namun kegiatan kunjungan diberikan kepada seluruh Warga Binaan tanpa mengkhususkan agama tertentu, Rabu (10/4/2024).
Berbeda dari kunjungan tatap muka yang biasa, kunjungan keluarga ini dilaksanakan di Aula Candra Prabhawa sehingga kunjungan diberikan tanpa sekat antara Warga Binaan dengan keluarganya. Momen ini merupakan momen langka dimana WBP dan keluarga dapat bercengkerama tanpa pembatas. Meskipun demikian pada kegiatan kunjungan keluarga ini yang diberikan kesempatan untuk berkunjung hanya keluarga inti seperti orang tua kandung, istri serta anak kandung.
Kepala Lapas (Kalapas) Tabanan, Muhamad Kameily mengungkapkan bahwa diberikannya kesempatan kunjungan keluarga ini setelah dilaksanakan rapat internal dengan jajaran pejabat struktural di Lapas serta setelah memperhitungkan berbagai macam pertimbangan.
“Kunjungan ini dapat kami berikan setelah melakukan rapat dengan seluruh pejabat struktural. Untuk memastikan kegiatan berjalan dengan lancar, kami juga telah menyiapkan petugas-petugas yang akan bertugas pada kegiatan tersebut,” jelasnya.
Kalapas juga menambahkan setelah berdiskusi dengan pejabat struktural, kegiatan kunjungan diberikan kepada seluruh Warga Binaan meskipun pelaksanaan kunjungan ini bertepatan dengan momen Hari Raya Idul Fitri.
“Komitmen kami jelas untuk memberikan pelayanan yang tidak memihak. Meskipun ini momen Idul Fitri tetapi kami juga memberikan kesempatan kepada WBP yang non-Muslim juga memperoleh perlakuan yang sama. Ini tentunya merupakan toleransi antar umat beragama yang ada di Lapas Tabanan,” Lanjut Kameily.
Salah seorang Warga Binaan yang mendapat kunjungan dari keluarganya, Imam mengaku sangat senang bisa merayakan hari lebaran bersama dengan anak dan istrinya.
“Terima kasih Lapas Tabanan yang sudah menggelar kegiatan kunjungan keluarga ini. Saya sangat gembira karena di hari kemenangan ini saya dapat berkumpul dan bercengkerama dengan anak dan istri. Meskipun merayakan Hari Raya Idul Fitri di dalam Lapas, dengan diberikannya kunjungan ini setidaknya dapat mengobati kerinduan saya pada anak dan istri,” ucapnya. (*/jon)