DENPASAR – Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra menyampaikan apresiasi atas upaya konkret dari Bank Indonesia (BI) Perwakilan Bali dalam membangun sumber daya manusia Bali, dengan menyalurkan beasiswa kepada 305 penerima di Tahun 2024.
Hal ini disampaikan Sekda Dewa Indra dalam arahannya saat menghadiri acara Penyerahan Beasiswa Bank Indonesia dan Jumpa Perdana Generasi Baru Indonesia Tahun 2024, di Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali, Selasa (2/4/2024) malam.
Lebih jauh dalam arahannya, Sekda Bali menyampaikan Bank Indonesia telah berkontribusi secara nyata/secara konkret tidak hanya dalam bidang ekonomi tetapi juga memberi perhatian besar bagi dunia pendidikan dan memberi penjaminan kepada para penerima (mahasiswa dan siswa) bisa melanjutkan pendidikan mereka.
“Bank Indonesia benar-benar hadir, tidak hanya berkantor saja di Bali tetapi secara konkret membantu membangun ekonomi dan manusia Bali. Untuk itu kami sangat mengapresiasi langkah konkret ini,” imbuhnya.
Sekda Dewa Indra menambahkan bahwasanya sektor pendidikan merupakan faktor yang sangat penting dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing. Untuk itu kepada penerima beasiswa, Sekda Bali berharap agar para penerima beasiswa dapat memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya.
“Sebagai bentuk rasa syukur kalian memperoleh beasiswa maka pergunakan beasiswa ini sebaik-baiknya agar kalian sukses. Mudah-mudahan penerima beasiswa menjadi energi untuk negeri ini dengan memanfaatkan program dengan baik,” tuturnya.
Dalam acara yang turut dihadiri oleh Anggota Komisi XI DPR/RI I Gusti Agung Rai Wirajaya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja serta para Rektor/perwakilannya dari Universitas Udayana, Universitas Warmadewa, Universitas Pendidikan Nasional, Politeknik Pariwisata Bali serta Kepala SMK Dwijendra Denpasar ini diserahkan beasiswa kepada 305 penerima di Tahun 2024 yang terdiri dari 275 mahasiswa dan 30 siswa SMK.
Untuk diketahui untuk beasiswa Tahun 2024 ini akan disalurkan dengan dua tahap yaitu sebesar Rp.1.000.000 (satu juta) rupiah perbulan kepada mahasiswa selama 12 bulan dan Rp. 750.000 per bulan selama 12 bulan kepada para siswa SMK.(arn/jon)