BADUNG – Bandara I Gusti Ngurah Rai tambah rute baru. Yakni penerbangan langsung dari dan menuju Lampung oleh maskapai Indonesia Air Asia. General Manager PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan menyambut positif hal tersebut. Menurut dia, itu sekaligus akan membuka potensi pasar baru bagi pariwisata Bali.
“Ini merupakan pertama kalinya Provinsi Lampung terkoneksi dengan Bali. Dengan terbukanya rute ini, kami yakini akan meningkatkan konektivitas serta semakin mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di kedua provinsi,” ungkapnya.
Handy menjelaskan, rute Bali-Lampung merupakan rute yang baru pertama kali dilayani di Bandara I Gusti Ngurah Rai, sehingga diyakini akan menambah konektivitas Pulau Bali dengan Pulau Sumatera. Sebelumnya, penerbangan langsung ke Pulau Sumatera dari Bali, hanya dilayani menuju Bandara Internasional Kualanamu, Medan oleh maskapai Batik Air.
“Diharapkan kedepannya semakin banyak maskapai yang melayani penerbangan langsung dari Pulau Bali ke Pulau Sumatera, sehingga kedua pulau dapat terhubung dengan baik,” ujarnya.
Untuk diketahui, penerbangan perdana rute tersebut dilaksanakan pada Rabu (17/1/2024). Yakni oleh maskapai Indonesia Air Asia dengan nomor penerbangan QZ 182. Pesawat Airbus A320 tersebut terbang dari Bandara I Gusti Ngurah Rai pada pukul 10.50 Wita dengan membawa 120 penumpang.
Kemudian, pesawat tersebut kembali terbang dengan nomor penerbangan QZ 183, dan mendarat di Bali pada pukul 15.30 WITA bersama 177 penumpang. “Penerbangan ini direncanakan beroperasi empat kali dalam seminggu. Yakni pada hari Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu. Perjalanan antara Bali dan Lampung ditempuh kurang lebih 2 jam 10 menit,” sambung Handy.
Dengan tambahan rute tersebut, maka saat ini Bandara I Gusti Ngurah Rai total telah melayani sebanyak 21 rute domestik oleh 11 maskapai. Sementara untuk rute internasional, jumlahnya adalah 36 rute dengan 37 maskapai penerbangan.
“Kami senantiasa melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk terus mendorong terbukanya rute baru, baik domestik maupun internasional,” imbuh Handy sembari mengungkapkan bahwa pada Januari ini, akan terdapat tambahan frekuensi penerbangan domestik yaitu dari dan menuju Makassar dan Solo oleh Super Air Jet. Selain itu, ada pula Balikpapan dengan maskapai Batik Air. Tidak ketinggalan, tambahan juga rencana muncul dari penerbangan internasional, yaitu oleh maskapai Juneyao Airlines dengan rute dari dan menuju Shanghai. (adi,dha)