BULELENG – Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi bersama Wakapolres dan para PJU Polres Buleleng geber gangguan kamtibmas, kasus menonjol dan prioritas termasuk kasus dugaan penyerobotan lahan warga di Batu Ampar Desa Pejarakan Gerokgak serta animo generasi muda, Gen Z Buleleng menjadi anggota Polri pada tahun 2023.
Selain adanya tren kenaikan jumlah gangguan kamtibmas mencapai 45 % dari 339 kasus ditahun 2022 menjadi 494 kasus atau ditahun 2023, pada acara yang dihadiri Kapolsek jajaran juga dipaparkan kasus menonjol yang terjadi selama kurun waktu Januari – Desember 2023.
“Tahun 2023, Curat sebanyak 25 kasus, Curanmor 43 kasus dan Curas sebanyak 2 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 38 kasus sudah terungkap, dengan rincian Curat 20 kasus, Curas 2 kasus dan Curanmor 16 kasus,” ungkap Kapolres IB Widwan Sutadi saat menggeber reliese akhir tahun 2023 di Aula Ananta Wijaya Polres Buleleng, Rabu (27/12/2023).
Sejumlah kasus menonjol, kata Kapolres Widwan, masih ditangani Satreskrim antara lain kasus kekerasan secara bersama-sama terhadap orang di Cafe Kamyu, persetubuhan anak dibawah umur TKP di Jalan Pulau Selayar Kelurahan Kampung Baru dan kasus dugaan penyerobotan lahan milik warga di Banjar Dinas Batu Ampar Desa Pejarakan sebagaiman dilaporkan Nyoman Tirtawan.
“Kasus dugaan penyerobotan lahan tersebut sedang dalam proses penyelidikan oleh Satreskrim Polres Buleleng. Dalam waktu dekat, penyidik Satreskrim segera mengundang pihak terkait, baik pelapor untuk didengar keterangannya, termasuk saksi ahli dari BPN,” tandas Kapolres Widwan Sutadi dibenarkan AKP Arung Wiratama.
Selaku Kasatreskrim, Arung menambahkan penyelidikan yang juga dilaksanakan berdasarkan rekomendasi Menkopolhutkam Republik Indonesia kepada Kapolri, Mendagri dan Menteri ART/BPN ini, diawali dengan meminta keterangan pelapor.
Selain kasus kriminal umum, lanjut Kapolres Sutadi, Polres Buleleng melalui Satresnarkoba juga menindak pelaku penyelahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
“Satresnarkoba berhasil mengamankan tiga tersangka masing-masing Komang Puja Negara (41) di Parkiran Pasar Anyar dengan BB 31 paket SS dengan berat 20,35 gram bruto, Ricahard Nashar (38) di Kelurahan Kampung Kajanan dengan BB 9 paket seberat 1,47 gram bruto dan Dinas Triada (33) di Jalan Hasanudin dengan BB 1 paket SS seberat 2,57 gram bruto. Ketiga tersangka dalam proses hukum dan segera dilimpahkan ke kejaksaan,” terangnya.
Peningkatan jumlah kasus juga terjadi pada kecelakaan lalu lintas (lakalantas), dari 462 kasus pada tahun 2022 meningkat 219 kasus atau 47 % menjadi 681 kasus pada tahun 2023.
“Peningkatan jumlah fatalitas lakalantas, dari 18 orang meninggal dunia ditahun 2022 menjadi 100 pada tahun 2023, menjadi perhatian khusus Satlantas,” tegasnya.
Ia menambahkan, serangkaian pengamanan pesta demokrasi, Pemilu tahun 2024, Natal dan Tahun Baru 2024, Polres Buleleng melaksanakan pengamanan kolaboratif, bersinergi dengan TNI, Pemkab dan instansi terkait untuk mewujudkan kamtibmas dan cipta kondusifitas.
“Dalam mewujudkan kondusifitas, selain patroli juga dilakukan operasi miras dan hari ini hampir 1000 liter miras berbagai merk kita musnahkan, bersama barang bukti lain berupa knalpot bronk hasil operasi,” terangnya.
Kapolres Sutadi yang mengapresiasi animo Gen Z Buleleng menjadi anggota Polri berharap jumlah 50 atau 14,32 % dari 349 orang pelamar dengan rincian 47 pria dan 3 perempuan pada tahun 2023 ini bisa meningkat ditahun mendatang.
“Serangkaian pengamanan Pemilu 2024, Polres Buleleng mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan pesta demokrasi, menjaga kondusifitas wilayah menuju Pemilu tahun 2024 damai, aman dan lancar,” pungkasnya.(kar/jon)
