BULELENG – Jelang sebulan dilantik, tepatnya tanggal 15 September 2024 mendatang, DPRD Kabupaten Buleleng belum mengumumkan fraksi dan menetapkan pimpinan DPRD yang definitif masa jabatan 2024-2029.
Hingga hari Selasa, 10 September 2024 sekretariat DPRD Kabupaten Buleleng yang telah menyurati 4 partai politik (parpol) peraih kursi terbanyak masing-masing PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem dan Partai Gerindra dan baru 3 Parpol yang menyampaikan balasan.
“Sampai dengan hari ini, kita baru menerima surat balasan untuk usulan nama pimpinan dewan dan kepengurusan fraksi dari PDI Perjuangan, NasDem dan Gerindra,” ungkap Plt. Sekretaris DPRD Kabupaten Buleleng Gede Sandhiyasa usai memimpin rapat intern di DPRD Buleleng, Selasa (10/9/2024).
Sesuai hasil rapat, kata Asisten I Setda Buleleng ini, ketiga parpol peraih kursi terbanyak di DPRD Kabupaten Buleleng masa jabatan 2024-2029, kecuali Partai Golkar sudah menyampaikan nama anggota yang ditugaskan untuk menjabat sebagai pimpinan dewan dan kepengurusan fraksinya di DPRD Buleleng.
“Iya, Partai Golkar yang belum menyampaikan nama yang ditugaskan untuk menjabat pimpinan dan juga kepengurusan fraksi. Dari hasil konfirmasi staf, dalam dua, tiga hari ini akan diserahkan,” terangnya.
Sesuai ketentuan, kepengurusan fraksi wajib terbentuk paling lama 30 hari paska pelantikan, sementara penetapan pimpinan dewan yang difasilitasi ketua dan wakil ketua sementara DPRD Kabupaten Buleleng harus diusulkan ke Mendagri melalui Gubernur.
Sandhiyasa menambahkan, langkah antisipasi telah disiapkan sekretariat untuk menyiapkan pengumuman fraksi dan pimpinan definitif DPRD Kabupaten Buleleng masa jabatan 2024-2029.
“Kita masih menunggu dalam dua, tiga hari ini surat dari DPD Partai Golkar, apabila belum maka usulan nama pimpinan dewan segera akan disampaikan ke Mendagri melalui Gubernur untuk ditetapkan,” jelasnya.
Sesuai surat usulan yang diterima, PDIP menugaskan Ketut Ngurah Arya sebagai Ketua DPRD Buleleng, sementara untuk wakil ketua, Partai NasDem menugaskan Made Jayadi Asmara dan Partai Gerindra menugaskan Kadek Widiana.
“Untuk fraksi, Fraksi PDIP diketuai Ni Made Turkini, NasDem diketuai Ketut Susana dan Gerindra diketuai Nyoman Meliun,” terangnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketut Susila Umbara selaku Wakil Ketua Sementara DPRD Kabupaten Buleleng masa jabatan 2024-2029 membenarkan belum adanya penyampaian usulan nama yang ditugaskan sebagai pimpinan dewan dan juga kepengurusan fraksi.
“Belum, kita masih menunggu keputusan dari DPP Partai Golkar terkait siapa yang ditugaskan untuk menduduki jabatan pimpunan, wakil ketua DPRD Buleleng dan juga kepengurusan Fraksi Partai Golkar di DPRD Kabupaten Buleleng masa jabatan 2024-2029,” tandas Susila yang juga menjabat sebagai sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Buleleng.
Ia menambahkan, dalam 2 sampai 3 hari kedepan surat usulan dari DPD Partai Golkar Buleleng akan disampaikan ke Sekretariat DPRD Kabupaten Buleleng. (kar/jon)