DENPASAR – Jelang geberan
PON XXI/2024 fisik dan mental para pemanah PON tak diragukan lagi karena sudah mendekati peak performance. Sejauh ini persiapan matang sudah masuk 95 %. Tinggalmenyelesaikan sampai keberangkatan saja.
Semua itu ditegaskan Wakil Ketua I Pengprov Perpani Bali, I Nyoman Mardika. Menurutnya semua perkembangan memang sudah dilaporkannya dan sesuai dengan apa yg direncanakan selama ini.
“Para pelatih sudah rutin melaporkan perkembangan Tim Panahan PON Bali selama ini termasuk saat melakoni TC. Ini sebuah perkembangan bagus dan kami optimis jika mampu meraih 1 medali emas di PON 2024 nanti, sesuai target kami ke KONI Bali,” ungkap Nyoman Mardika saat dikonfirmasi pada Kamis (22/8/2024).
Pria yang juga Ketua Umum Pengkot Perpani Denpasar mengaku sangat percaya dengan potensi para pemanahnya yang sebagian besar memiliki prestasi nasional bahkan internasional. Apalagi mereka merupakan pemanah – pemanah yang mayoritas muda-muda yang memiliki talenta mengkilap dan menjadi andalan Bali.
“Makanya kami optimis untuk PON 2024 ini mesku skuad pemanah muda – muda,” papar Mardika.
Mardika yang juga dosen Universitas Warmadewa itu nampaknya sudah memahami dengan para rival-rival tangguh yang akan menjadi tantangan bagi Bali. Meski demikian kerja keras akan terus dilakukan dengan motivasi tinggi guna meraih medali emas.
“Kalau rival datangnya dari dari Jawa Tengah, DI Jogja, DKI Jakarta, serta tuan rumah Aceh dan Sumut. Tapi Bali tak gentar menghadapi mereka semua karena kami sudah siap tempur. Setiap peluang akan selalu dimanfaatkan dengan baik,” sebut Mardika.
Hanya saja dirinya enggan untuk menyebutkan merinci target medali emas atau medali lainnya diproyeksi dari pemanah bernama siapa.
“Intinya satu emas dari mana itu saya buat siapa saja pemanah PON Bali yang memiliki peluang itu. Syukur-syukur medali emas itu bisa lebih dari satu,” demikian Nyoman Mardika. (ari/jon)