KARANGASEM – Dua partai besar di Karangasem, yakni PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mendaftarkan bakal calon legislatifnya ke KPU, Kamis (11/5/2023).
Ada yang menarik dari pendaftaran bacaleg yang dilakukan partai besutan Megawati Soekarnoputri dan Surya Paloh itu. PDIP lebih mengedepankan konsep berbudaya dengan mengajak beberapa komunitas yang ada di gumi lahar. Sedangkan Nasdem datang ke KPU menggunakan mobil mewah.
Pendaftaran baceleg PDI Perjuangan ke KPU Karangasem, Kamis (11/5) pagi kemarin disambut dengan hujan. Kader moncong putih menandainya sebagai berkah. Pendaftaran diawali dengan melakukan persembahyangan bersama di sekretariat DPC PDI Perjuangan Karangasem, Jalan Ahmad Yani, Amlapura. Rombongan bacaleg meluncur dari sekretariat menuju Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) di Jalan Gajah Mada, Amlapura, sebagai titik kumpul.
Dalam suasana masih hujan, dari gedung MPP rombongan bergerak ke Kantor KPU dan tiba sekitar pukul 08.30 wita. Dalam perjalan itu, rombongan diguyur hujan deras sehingga membuat semuanya basah kuyup akibat guyuran hujan tersebut.
Kendati demikian pendaftaran bacaleg yang mengedepankan konsep berbudaya tetap dilanjutkan. Sebagai penunjuk jalan penari hanoman berada di barisan paling depan. Bendera merah putih dan bendera partai yang dibawa satgas partai tetap dikibarkan di tengah suasana hujan yang belum mereda.
Uniknya iring-iringan pawai juga diwarnai perwakilan komunitas dari petani, nelayan, perajin, kreatif/digital, seniman, olahragawan, generasi muda, dan kesenian Gebug Ende dari Seraya. Pawai juga akan dimeriahkan dengan tetabuhan gamelan Bali, serta diisi atraksi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem yang juga Bupati Karangasem, I Gede Dana mengungkapkan, meskipun dalam situasi hujan, tapi pihaknya tetap komitmen untuk mendaftar ke KPU sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
“Tidak masalah hujan maupun tidak, karena kami di PDI Perjuangan tetap disiplin waktu, sehingga tetap pendaftaran sesuai waktu yang ditentukan,” ucapnya.
Gede Dana, mengatakan, sesuai SK DPP bacaleg yang diajukan sebanyak 45 orang dan memenuhi kuota 45 kursi yang ada di DPRD Karangasem. Bacaleg sudah mendapatkan SK dari DPP 30 persennya merupakan kader perempuan.
Dia menjelaskan, pihaknya menargetkan 22 kursi di dewan. Target yang dipancangkan itu naik hampir 100 persen dari Pemilu 2019, yakni 12 kursi. “Kami cukup optimis target kursi itu akan terpenuhi,” jelasnya.
Untuk target kursi di DPRD Provinsi Bali PDI Perjuangan juga menargetkan tambahan 1 kursi dari Dapil Karangasem, yakni dari 3 kursi yang diraih pada Pemilu 2019 menjadi 4 kursi pada Pemilu 2024 mendatang.
“Kami sudah melakukan penghitungan dengan cermat dan matang. Mudah-mudahan raihan kursi yang kami targetkan untuk DPRD Karangasem dan DPRD Bali pada pemilu 2024 bisa terpenuhi,” harap Gede Dana.
Semantara DPD Partai NasDem Karangasem mendapatkan giliran untuk mendaftarkan bacalegnya pukul 12.20 wita. Pendaftaran dipimpin langsung oleh Ketua DPD Partai NasDem I Gusti Ayu Mas Sumatri dengan iring-iringan mobil mewah dari kantor sekretariat di Jalan Untung Surapati Amlapura.
Dibagikan lain, Sekretaris Partai NasDem Karangasem I Made Juwita, mengatakan, kalau pihaknya mendaftarkan bacaleg 100 persen termasuk 30 persen kuota wanita. “Kami daftarkan bacaleg 45 orang, semua dapil terisi penuh,” ungkapnya.
Juwita, mengatakan, target raihan kursi di DPRD Karangasem sebanyak 12 kursi. Sedangkan untuk target kursi di DPRD Bali dua kursi. “Kami harap target kursi di kabupaten dan provinsi bisa dipenuhi, dan astungkara kami optimis,” jelasnya.
Sedangkan, Ketua KPU Karangasem, I Gede Ngurah Maharjana, mengatakan, persyaratan bacaleg Partai PDI Perjuangan dan Partai NasDem di Aplikasi Silon dinyatakan lengkap dan benar. “Semuanya bacaleg, baik dari PDI Perjuangan dan Partai Nasdem sudah bisa diterima,” pungkasnya. (wat,dha)