KLUNGKUNG-Petaka menimpa Nusa Penida. Setelah dihantam banjir bandang, Senin (13/12/2021) dini hari, kondisi Nusa Penida pu hancur.
Lima desa di daratan kepulauan itu dihantam banjir. Lima desa itu, Desa Suana, Desa Batununggul, Kutampi, Ped, Desa Sakti.
Desa Suana dan Desa Ped yang paling parah terkena dampak banjir bandang. Puluhan rumah warga di Dusun Karangsari, Desa Suana terendam banjir bahkan ada yang ambrol diterjang banjir.
Sekolah, delapan motor hingga mobil pickup terseret banjir bandang. Informasi warga, dari delapan motor yang terseret, baru tujuh motor ditemukan.
Sejumlah warga terpaksa pagi-pagi buta harus mengungsi ke daerah yang lebih tinggi, karena ketinggian air mencapai 1,5 meter.
“Saya diselamatkan anak, sambil menggendong cucu saya mengungsi. Tembok rumah saya jebol, TV, komputer, bonsai hanyut semua,” ungkap salah seorang warga Karangsari Wayan Berata.
Di Desa Ped, banyak vila, restoran, hotel terendam lumpur. Hampir sepanjang jalan protokol menghubungkan Desa Ped-Desa Kampung Toyapakeh-Desa Sakti tertutup lumpur tebal.
Sampah berupa potongan kayu besar bergelimpangan di beberapa titik ruas jalan utama Nusa Penida itu.
Parahnya, di beberapa titik, jalan protokol putus akibat tergerus banjir. Perumahan warga juga tidak luput dari lumpur dan sampah kayu.
Pohon-pohon besar banyak tumbang, ada yang menimpa gudang-gudang penampungan rumput laut.
Banjir kali ini merupakan banjir terparah sejak tahun 1978.
“Cerita para orang tua, tahun 1978 pernah terjadi banjir tapi tidak sampai parah seperti ini,” ungkap salah seorang wsrga Desa Batununggul, Dewa Agus Suardika, Senin (13/12/2021).
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Kapolres AKBP I Made Dhanuardana dan Dandim 1610/Klungkung Letkol Inf. Suhendar Suryaningrat langsung turun ke sejumlah lokasi banjir, bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
“Saya akan rapat koordinasi untuk penentuan tanggap darurat di Nusa Penida,” kata Bupati Suwirta seraya menyampaikan sudah memerintahkan Dinas PUPR mengirim alat berat ke Nusa Penida. (yan)