
KARANGASEM – Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata bersama kelompok tani Ancak Lestari, melakukan gerakan bersama menanam pohon mete seluas 5 hektar di Banjar Tanah Barak, Desa Seraya Timur, Selasa (18/3/2025).
Selain dihadiri Sekda I Ketut Sedana Merta dan Kadis Pertanian, Pangan dan Perikanan Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah, kegiatan tersebut juga dihadiri Perbekel Seraya Timur, I Made Pertu dan kelompok tani setempat.
“Gerakan ini bukan sekadar meremajakan tanaman mete yang sudah tua dan produksinya sudah menurun, juga untuk menghijaukan Seraya Timur dengan tanaman mete sebagai tanaman produktif bernilai ekonomis, sehingga bisa menambah penghasilan petani,” ucap Gus Par.
Gus Par, berharap, agar kelompok tani Ancak Sari, bisa merawat tanaman mete yang sudah ditanam itu dengan baik, sehingga kelak tanaman mete bisa menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat Seraya Timur.
“Tanaman mete mempunyai nilai ekonomis yang sangat tinggi. Kami berharap tanaman ini dirawat dengan sebaik-baiknya. Kalau 5 hektar tanaman mete ini sudah tumbuh dengan bagus, saya optimis akan tumbuh harapan baru untuk penghasilan para petani disini,”jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah, mengatakan, tanaman mete yang ada di wilayahnya mencapai 6.270,24 Hektar dengan produksi : 1.709,48 ton per tahun.
Tanaman mete sebanyak itu tersebar di tiga kecamatan, yakni, Kecamatan Kubu seluas 4.649,24 Hektar dengan : 1.498,00 ton per tahun, Kecamatan Abang seluas 1.411,00 Hektar dengan produksi 204,50 ton per tahun dan Kecamatan Karangasem seluas 210,00 Hektar dengan produksi : 6,98 Ton per tahun.
“Seraya Timur menjadi wilayah yang sangat potensial untuk pengembangan tanaman mete. Hari ini kami tanam seluas 5 hektar di kawasan perbukitan Banjar Tanah Barak. Semoga pohon mete yang sudah ditanam ini bisa tumbuh subur sehingga kelak bisa menjadi tambahan penghasilan petani setempat,” tandasnya. (wat)