
Korban meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran gudang rongsokan dievakuasi aparat.foto ist
KLUNGKUNG – Aparat berhasil mengidentifikasi korban meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran gudang rongsokan di Jalan Raya Desa Gelgel-Jumpai, Desa Gelgel, Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung, Sabtu (22/2/2025) dini hari sekitar pukul 00.30 Wita.
Korban meninggal dunia bernama Nurianto (37). Pria beralamat Jalan Kapten Arya Gang 30 Kelurahan Karangmalang Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jawa Barat itu, saat ditemukan dalam kondisi gosong. Sekujur tubuhnya hangus dan hitam.
Diduga, Nurianto yang berprofesi sebagai tukang jahit dan tinggal di dalam gudang rongsokan itu tertidur lelap saat si jago merah mengamuk gudang rongsokan milik H.Sarifin itu.
Jenazah Nurianto sudah dievakuasi ke RSU Klungkung untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kasi Humas Polres Klungkung AKP Agus Widiono seizin Kapolres AKBP Alfons WP Letsoin dikonfirmasi Sabtu (22/2/2025) pagi menyampaikan, korban meninggal dunia sudah dievakuasi petugas.
“Korban mengalami luka bakar cukup serius, tubuhnya hangus,” tandas Agus Widiono.
Perwira pertama ini belum bisa memastikan penyebab kebakaran. Kata dia, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan atas peristiwa yang menyebabkan satu orang korban meninggal dan kerugian material mencapai 100 juta rupiah.
Peristiwa ini berawal pada Sabtu ( 22/2/2025) sekira pukul 00.30 Wita, pemilik gudang, H.Sarifin mendapatkan informasi bahwa gudang yang beralamat di Jalan Raya Gelgel Desa Gelgel Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung, terbakar.
H.Sarifin lalu menyuruh anaknya (saksi), Ubaedilah mengecek langsung ke gudang milik korban.
Sesampai di gudang saksi sudah mendapati gudang dilahap api, dan pintu gerbang dalam keadaan terkunci gembok.
Kemudian saksi bersama dengan warga sekitar berusaha memadamkan api dan disusul oleh pemadam sehingga api dapat dipadamkan sekitar 4 jam kemudian.
Petugas Damkar Kabupaten Klungkung menurunkan 3 unit mobil damkar dan dibantu 1 unit mobil Damkar Kabupaten Gianyar. (yan)