BADUNG – Komisi I dan IV DPRD Bali melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Atlas Club Canggu, Kuta Utara Badung setelah menerima aspirasi Kesatria Keris Bali di Wantilan DPRD Balu, Jumat (7/2/2025).
DPRD Bali melakukan Sidak bersama instansi terkait ini untuk menyikapi video berlatar belakang Dewa Siwa dan disebut sebagai penistaan terhadap simbul agama Hindu.
Sidak dipimpin Ketua Komisi I DPRD Bali, I Nyoman Budi Utama ini untuk menyikapi kejadian viral penayangan video berlatar Dewa Siwa tersebut dan DPRD Bali merekomendasikan untuk ditutup sementara.
Direktur Event and Entertainment Citra Yunita memohon maaf atas insiden yang membuat kegaduhan masyarakat di Bali.
“Saya shock dengan insiden ini,” ujarnya.
Pihaknya juga mengaku telah mendatangi berbagai lembaga mulai dari PHDI, DPD RI, serta lembaga lainnya untuk mediasi dan memohon maaf.
“Kami mohon maaf dan sangat menyesali atas apa yang terjadi,” katanya.
Sementara itu, Humas Putu Bunga menuturkan kronologis peristiwa tersebut. Pihaknya mengaku secara tidak sengaja gambar yang menyerupai Dewa Siwa tayang pada Kamis 30 Januari 2025 pada pukul 23. 44 Wita.
Pada malam insiden secara tidak sengaja ikut tertayang selama 1 menit 5 detik.
“Kami dari PT Kreasi Bali Prima yang membawahi Super Club memohon maaf dan pengampunan kepada seluruh masyarakat Bali, khususnya umat Hindu di Bali dan Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Budi Utama memutuskan dan merekomendasikan agar klub ini tutup sementara.
“Keputusan klub ini direkomendasikan ditutup sementara. Kami minta Satpol PP Bali dan Badung melakukan pengawasan,”tegasnya. (arn/jon)